Emiten "Cap Tikus" Jobubu Jarum (BEER) Catat Penjualan Rp25,37 Miliar di Semester I 2023

Abdul Malik • 08 Aug 2023

an image
Ilustrasi produk minuman beralkohol Cap Tikus produksi PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk (BEER). (Sumber : www.jobubu.com)

Perseroan juga membukukan laba tahun berjalan melonjak jadi Rp8,64 miliar

Bareksa.com -Emiten produsen minuman beralkohol merek Cap Tikus, PT Jobubu Jarum Minahasa Tbk (BEER) mencatat penjualan bersih Rp25,37 miliar hingga periode 30 Juni 2023 atau pada semester I 2023. Nilai penjualan itu melesat 10% dibandingkan Rp23 miliar di periode sama tahun sebelumnya.

Laporan keuangan perseroan yang dirilis Selasa (8/8) menyebutkan, beban pokok penjualan BEER turun menjadi Rp8,34 miliar dari Rp8,59 miliar, sehingga membuat laba bruto perseroan naik menjadi Rp17,04 miliar, dari sebelumnya Rp14,41 miliar.

Laba sebelum beban pajak BEER pada semester I 2023, naik menjadi Rp11,36 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp9,02 miliar. Sedangkan laba tahun berjalan mencapai Rp8,64 miliar pada semester I 2023, melesat 34% dari laba tahun berjalan periode yang sama tahun lalu Rp6,43 miliar.

Jumlah liabilitas BEER hingga 30 Juni 2023 mencapai Rp9,34 miliar,  turun tajam dari Rp21,94 miliar di periode 31 Desember 2022. Jumlah aset mencapai Rp239,71 miliar hingga periode 30 Juni 2023 naik tajam dari jumlah aset Rp71,11 miliar pada periode 31 Desember 2022.

Beli Reksadana di Sini

(IQPlus/21933858/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.

Saham adalah instrumen investasi yang memiliki risiko kerugian. Artikel ini bertujuan untuk berbagi informasi seputar pasar dengan analisa untuk meminimalisir risiko. Setiap keputusan transaksi beli jual saham ada di tangan investor.