Dana Kelolaan Reksadana Agustus 2024 Tembus Rp500 Triliun, Jenis Ini Naik Paling Tinggi

Martina Priyanti • 10 Sep 2024

an image
Ilustrasi dana kelolaan reksadana atau asset under management (AUM) industri reksadana nasional. (Shutterstock)

Dana kelolaan reksadana campuran pada akhir Agustus 2024 tercatat tumbuh paling tinggi yakni mencapai 7,43% sepanjang tahun berjalan/YTD

Bareksa.com - Dana kelolaan industri reksadana nasional tercatat Rp502 triliun pada bulan lalu atau Agustus 2024. Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - August 2024 yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut dana kelolaan reksadana terbuka (open end) pada akhir bulan lalu, naik 0,90% secara bulanan/MOM, namun masih tercatat minus sepanjang tahun berjalan/YTD dan juga secara tahunan/YOY yakni masing-masing -0,58% dan -2,84%.

Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - August 2024

Di sisi lain jumlah unit penyertaan reksadana nasional pada bulan lalu tercatat 380,15 miliar unit. Unit penyertaan reksadana nasional pada bulanan lalu tersebut, tercatat terkoreksi baik secara bulanan/MOM, sepanjang tahun berjalan/YTD, maupun tahunan/YOY yakni masing-masing -0,20%, -0,67%, dan -1,21%.

Sebagai informasi, dana kelolaan industri ini hanya menghitung reksadana publik dan tidak memasukkan reksa dana penyertaan terbatas (RDPT), private equity fund (dana ekuitas swasta), discretionary fund atau kontrak pengelolaan dana (KPD), dana investasi real estat (DIRE) dan efek beragun aset (EBA).

Investasi Reksadana di Sini
Kelolaan Menurut Jenis Reksadana

Sementara itu dana kelolaan menurut jenisnya, Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market August 2024 menyebutkan kelolaan reksadana pasar uang pada bulan lalu, menjadi Rp87 triliun atau naik 4,52% sepanjang tahun berjalan/YTD. Sementara itu dana kelolaan reksadana pendapatan tetap tumbuh 3,85% YTD menjadi Rp154,6 triliun.

Sedangkan dana kelolaan reksadana campuran pada akhir Agustus 2024 tercatat tumbuh 7,43% sepanjang tahun berjalan/YTD, menjadi Rp30 triliun. Di sisi lain, dana kelolaan reksadana saham, tercatat terkoreksi -11,29% YTD, menjadi Rp93 triliun.

Koreksi atau pertumbuhan minus paling besar kembali terjadi pada dana kelolaan reksadana indeks, yang minusnya mencapai -15,80% YTD, menjadi Rp10,9 triliun pada bulan lalu.

Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - August 2024

Artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report August 2024Untuk berlangganan laporan ini sila hubungi marketing@bareksa.com (cc: data@bareksa.com).

Investasi Reksadana di Sini

(Reynaldi Gumay/Martina Priyanti)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana