Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan nilai Barometer tertinggi, beserta kinerja imbal hasilnya sebulan terakhir (per 10 Juni 2024) :

​Reksadana Saham

IHSG : -2,36%

​Indeks Reksadana Saham : -1,78%
TRAM Consumption Plus Kelas A : -1,01%

​​Indeks Reksadana Saham Syariah : -0,25%
Mandiri Investa Atraktif Syariah : 0,98%

Reksadana Campuran​

Indeks Reksadana Campuran : -0,53%
​Schroder Dana Kombinasi : 0,24%

​Indeks Reksadana Campuran Syariah : -0,14%
Schroder Syariah Balanced Fund : -0,52%

Reksadana Pendapatan Tetap​

​Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : 0,29%
Capital Fixed Income Fund : 0,6%

​Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : -0,02%
Trimegah Dana Tetap Syariah : 0,98%

Reksadana Pasar Uang​

Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan

​Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,36%
Capital Money Market Fund : 0,52%

​Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,39%
Syailendra Sharia Money Market Fund : 0,52%

​​Reksadana Ind​eks​

​​Reksa Dana Indeks Avrist Indeks LQ45 : -2,22%
BRI Indeks Syariah : 0,05%

Investasi Reksadana di Sini

​Ringkasan Informasi Pasar​

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Senin (10/06/2024) naik 0,34% ke level 6.921,548. Berdasarkan data CNBC Indonesia, ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia 10 tahun tercatat naik ke level 6,98% pada Senin (10/06/2024) pukul 15.00 WIB.

Di tengah kenaikan IHSG, di marketplace reksadana terbaik Bareksa terdapat dua reksadana pasar uang yang mampu mencetak imbal hasil 5,83% dan 5,73% dalam setahun terakhir. Dua reksadana itu ialah ​Capital Money Market Fund dan Insight Money.

Reksadana Capital Money Market Fund yang dikelola oleh PT Capital Asset Management, mencatatkan cuan 5,83% dalam setahun terakhir. Menurut fund fact sheet periode Mei 2024, portofolio investasi reksadana ini ialah Deposito Bank Aladin Syariah Tbk, Deposito KB Bukopin Tbk, Obligasi Subordinasi Bank Capital III Tahun 2017, Obligasi Bkljt III MNC Kapital Indonesia Thp II Thn 2023 seri A, Obligasi Bkljt IV Indah Kiat Pulp & Paper Thp I Thn 2023 seri A, Obligasi Bkljt IV Merdeka Copper Gold Thp V Thn 2021 seri A, Obligasi Bkljt II Lontar Papyrus Pulp & Paper Industri Thp III Thn 2024 seri A, Obligasi Subordinasi Bkljt I Bank Victoria Thp I Thn 2017, Deposito BPD Sulawesi Utara, dan Obligasi Bkljt II Barito Pacific Thp I Thn 2021 seri A.

Beli Capital Money Market Fund

Sedangkan Insight Money yang dikelola oleh PT Insight Investments Management, mencatatkan cuan 5,73% setahun terakhir. Berdasarkan fund fact sheet periode April 2024, portofolio investasi reksadana ini ialah PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII02BCN3), Bank Nationalnobu Tbk, Bank Victoria International Syariah Tbk, PT Barito Pacific Tbk (BRPT02ACN1), Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (BEXI03CCN5), PT Mandiri Tunas Finance (TUFI04BCN2), PT Oki Pulp & Paper Mills (OPPM01B), PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP02BCN1), PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM02CN1), dan PT Timah Tbk (TINS01BCN2).

​​Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

Investasi Reksadana di Sini

(Reynaldi Gumay/hm)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.