Investasi Bijak dengan Reksadana Indeks Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index

Abdul Malik • 11 Jul 2023

an image
Ilustrasi reksadana Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index yang digambarkan dengan grafik saham dan peta Indonesia. (Shutterstock)

Reksadana indeks yang dikelola Trimegah AM ini mencatat pertumbuhan 19,80% setahun terakhir (per 7 Juli 2023)

Bareksa.com - Investasi dapat memberikan peluang bagi individu untuk meningkatkan kekayaan mereka dengan cara yang cerdas dan terukur. Namun, dalam dunia yang kompleks dan berfluktuasi seperti pasar modal, mencari instrumen yang tepat untuk menginvestasikan dana investor bisa menjadi tugas yang menantang.

Salah satu instrumen investasi yang populer adalah reksadana indeks. Reksadana indeks adalah reksadana yang dibuat untuk meniru pergerakan dan kinerja dari suatu tolok ukur yang telah ditentukan

Lalu, faktor efisiensi biaya menjadi pertimbangan utama bagi investor untuk memilih reksadana indeks. Karena reksadana ini dikelola secara pasif, alias hanya mengikuti daftar saham dan pembobotan dalam indeks, maka beban kerja Manajer Investasi (MI) menjadi ringan sehingga biaya yang dibebankan pun rendah

Salah satu pilihan reksadana indeks yang menarik adalah Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index. Reksadana indeks ini dirancang untuk mengikuti kinerja FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index. Indeks ini merupakan indeks yang terdiri dari saham-saham dengan fluktuasi harga rendah yang diterbitkan oleh FTSE Russell.

Keuntungan utama dari reksadana indeks Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index adalah kemampuannya untuk memberikan pertumbuhan yang stabil dalam jangka panjang. Dengan memilih saham-saham dengan volatilitas rendah, reksadana ini dapat mengurangi risiko fluktuasi harga yang tinggi. Hal ini sangat penting untuk investor yang menginginkan pendekatan investasi yang lebih konservatif.

Selain itu, dengan berinvestasi dalam reksadana indeks Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index, investor juga dapat menghindari risiko spesifik perusahaan atau sektor karena pembobotan indeks ini mempertimbangkan pergerakan harga saham dalam beberapa waktu. Sebab, mayoritas saham-saham yang berada di dalam FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index merupakan saham-saham berkapitalisasi besar dengan fundamental yang baik. 

Bagaimana kinerja Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index?

Dalam setahun terakhir, reksadana indeks ini mencatat pertumbuhan 19,80% (per 7 Juli 2023). Kinerja ini jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang hanya naik 0,96% dan Indeks LQ45 yang hanya menguat 0,12% setahun terakhir. 

Grafik Perbandingan Kinerja Reksadana Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index vs IHSG dan LQ45

Sumber: Bareksa.com, data per 7 Juli 2023

Dengan kinerja tersebut, wajar saja Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index mendapatkan nilai Bareksa Barometer 4 dari skala 5 yang artinya Baik. Barometer mengukur tidak hanya kinerja tetapi juga mempertimbangkan faktor risiko dan tata kelola perusahaan dengan dinamika pasar terkini. 

Beli Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor

Portofolio Reksadana

Apa isi portofolio reksadana indeks ini? 

Sesuai dengan karakternya, reksadana ini mengacu pada indeks acuannya. FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index terdiri dari 37 saham yang memperhitungkan pergerakan standar deviasi imbal hasil saham per minggu dalam lima tahun ke belakang setiap melakukan rebalancing dan mempertimbangkan volatilitas relatif Indonesia.

Berikut 10 aset terbesar (top holdings) dalam reksadana ini per Juni 2023: 

Nomor
Kode Saham
Porsi (Bobot)

1

BBCA

30,61%

2

BBRI

15,74%

3

TLKM

10,74%

4

BMRI

9,63%

5

ASII

6,56%

6

BBNI

3,14%

7

AMRT

2,50%

8

KLBF

2,31%

9

UNTR

1,89%

10

INDF

1,82%

Sumber: Trimegah AM

Trimegah Asset Management, sebagai manajer investasi yang terkemuka di Indonesia, menawarkan reksadana indeks ini kepada investor. Dengan pengalaman dan keahlian mereka dalam mengelola aset, Trimegah Asset Management mendedikasikan diri untuk memberikan layanan terbaik dan memberikan hasil investasi yang optimal.

Sejak peluncurannya pada 2021, reksadana ini per Juni 2023 sudah memiliki dana kelolaan sebesar Rp33,13 miliar. Bank Kustodian yang bekerja sama dengan reksadana indeks ini adalah PT Bank Central Asia Tbk (BCA). 

Bagi investor yang memiliki tujuan jangka panjang dan menginginkan pertumbuhan yang stabil dalam pasar saham, reksadana indeks Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index dapat menjadi pilihan yang menarik. Dengan pendekatan yang cerdas dan pengelolaan portofolio yang terdiversifikasi, reksadana ini dapat membantu investor mencapai tujuan keuangan investor dengan risiko yang terkendali.

Sebelum melakukan investasi, pastikan investor memahami profil risiko investor dan berkonsultasi dengan penasihat keuangan yang kompeten. Dengan melakukan riset yang tepat dan memilih instrumen investasi yang sesuai, investor dapat membangun portofolio yang kuat dan mengoptimalkan potensi pertumbuhan keuangan investor.

Temukan Reksadana Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor Index yang bisa dibeli dengan modal mulai dari Rp100.000 saja di super app Bareksa. 

Beli Trimegah FTSE Indonesia Low Volatility Factor

(ADV | hm)

* * * 

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Konten bersponsor. Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.