Bareksa.com – ​Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan imbal hasil (return) tertinggi, beserta indeks acuannya periode sebulan terakhir (per 23 November 2022) :

Reksadana Saham

IHSG : 0,52%

Indeks Reksadana Saham : -0,28%
Schroder Dana Istimewa : 2,04%

Indeks Reksadana Saham Syariah : -0,21%
BNP Paribas Pesona Syariah : 0,99%

Reksadana Campuran

Indeks Reksadana Campuran : 0,11%
STAR Balanced II : 4,62%

Indeks Reksadana Campuran Syariah : -0,02%
Schroder Syariah Balanced Fund : 0,46%

Reksadana Pendapatan Tetap

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : 1,47%
Eastspring Investments IDR High Grade Kelas A : 4,77%

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 0,89%
Majoris Sukuk Negara Indonesia : 1,82%

Reksadana Pasar Uang

​Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :

> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan

Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,29%
​Capital Money Market Fund: 0,42%

Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,34%
Majoris Pasar Uang Syariah Indonesia : 0,38%

Ringkasan Informasi Pasar

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 23 November 2022 naik 0,33% ke level 7.054,12. Berdasarkan data id.investing.com (diakses 23/11/2022 pukul 17.00 WIB) benchmark obligasi pemerintah tercatat tetap di level 7,1%.

Di tengah kenaikan IHSG, di super app investasi Bareksa terdapat dua reksadana saham yang mampu mencetak imbal hasil (return) 1,15% dan 0,97% sehari pada perdagangan 23 November 2022. Reksadana itu ialah Schroder Dana Istimewa dan KISI Equity Fund.

​Reksadana ​ ​Schroder Dana Istimewa yang dikelola oleh PT Schroder Investment Management Indonesia, mencetak imbal hasil (return) 1,15% dalam sehari pada 23 November 2022. Berdasarkan fund fact sheet periode Oktober 2022, portofolio investasi reksadana ini ialah saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), PT Mayora Indah Tbk (MYOR), PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI), PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA), PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI), dan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR).

Sedangkan reksadana​ ​KISI Equity Fund yang dikelola oleh PT KISI Asset Management, mencetak imbal hasil (return) 0,97% dalam sehari pada 23 November 2022. Berdasarkan fund fact sheet periode Oktober 2022, portofolio investasi reksadana ini ialah saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA), PT Mayora Indah Tbk (MYOR), dan PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).

Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi,atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

(Romainah/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.