Bareksa.com - Sejak awal tahun hingga akhir Juni 2022, mayoritas kinerja reksadana pendapatan tetap terutama yang berbasis Surat Berharga Negara (SBN) cenderung melemah karena terdampak cukup banyak sentimen isu global.

Di antaranya kebijakan Bank Sentral Amerika Serikat (AS) The Fed yang telah menaikkan suku bunga acuan hingga 150 basis poin di semester I 2022. Menurut analisis Bareksa, hingga akhir tahun, The Fed diperkirakan masih akan melanjutkan kenaikan suku bunga acuannya.

Hal ini mendorong kenaikan imbal hasil acuan obligasi global, termasuk Indonesia dan menekan kinerja mayoritas reksadana pendapatan tetap. Sehingga, sembari menanti kebijakan Bank Indonesia dalam menaikkan suku bunga acuannya, investor masih dapat mempertimbangkan reksadana pendapatan tetap berbasis obligasi korporasi.

Baca juga : Daftar 10 Reksadana Saham Terbaik hingga Februari 2022

Daftar 10 Reksadana Pendapatan Tetap Terbaik Semester I 2022

Sumber : Tim Riset Bareksa, Return NAV per 30 Juni 2022

Selain itu, investor juga dapat mendiversifikasi investasinya sesuai dengan profil risiko di reksadana pasar uang yang memiliki kinerja cukup baik di Bareksa. Beberapa produk reksadana pasar uang tersebut yakni Sucorinvest Sharia Money Market Fund, Capital Money Market Fund dan Syailendra Dana Kas.

Sebagai catatan, daftar reksadana terbaik untuk periode sepanjang tahun berjalan hingga Junin 2022 yang disusun oleh Tim Riset Bareksa tersebut diseleksi berdasarkan beberapa indikator berikut :

1. Produk reksadana saham dan reksadana pendapatan tetap dengan imbal hasil (return) sepanjang tahun berjalan (YTD) tertinggi (per 30 Juni 2022)
2. Dana kelolaan (AUM) produk reksadana tersebut di atas Rp100 miliar
3. Manajer investasi yang mengelola reksadana tersebut memiliki track record GCG (tata kelola perusahaan) yang baik
4. Nilai skor Barometer Bareksa untuk produk reksadana tersebut lebih atau sama dengan 3.5.

Simak juga : Ini Daftar Reksadana Terbaik di 2021

Investasi Sekarang

(Sigma Kinasih/Ariyanto Dipo Sucahyo/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store​​
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data kinerja investasi yang tertera adalah kinerja masa lalu dan tidak menjamin kinerja di masa mendatang. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksa dana. Segala keputusan investasi merupakan tanggung jawab investor.