Harga Saham MNC Studios Meroket, Reksadana Beraset MSIN Ini Juara Cuan
Harga saham MSIN pada Rabu (16/2/2022) kemarin, ditutup melesat 18,95 persen ke level Rp5.900 per saham
Harga saham MSIN pada Rabu (16/2/2022) kemarin, ditutup melesat 18,95 persen ke level Rp5.900 per saham
Bareksa.com - Harga saham PT MNC Studios International Tbk. (MSIN) kembali meroket tajam pada perdagangan Rabu (16/2/2022). Kemarin, MSIN ditutup melesat 18,95 persen ke level Rp5.900 per saham.
Bahkan sejak awal tahun ini, saham yang bergerak dalam bidang industri media ini sudah terapresiasi 137,90 persen year to date (ytd), sekaligus merupakan saham dengan kenaikan tertinggi kedelapan di Bursa Efek Indonesia (BEI) sejauh ini.
Sumber: Reuters
Promo Terbaru di Bareksa
Seperti dilansir dari Investor.id, MSIN dikabarkan telah menempatkan investasi strategis di TREBEL Music (TREBEL) dan telah menandatangani perjanjian jual beli (SPA). Hal tersebut diumumkan pada 31 Januari 2022.
Namun kemudian, Bursa Efek Indonesia (BEI) meminta penjelasan dari MSIN terkait TREBEL Music serta berapa nilai transaksi dari investasi strategis yang ditanamkan MSIN melalui surat BEI tertanggal 10 Februari 2022.
Dari penjelasan Direksi MSIN dalam keterbukaan informasi terungkap bahwa susunan manajemen TREBEL Music, yakni Gary Mekikian selaku chief executive officer, Vinnie Freda selaku president, dan Robert Vanech selaku chief financial officer & chief revenue officer.
Akan tetapi, MSIN tidak dapat mengungkapkan struktur permodalan dan susunan kepemilikan dalam TREBEL Music terkait klausul kerahasiaan dalam perjanjian. Perseroan pun tidak dapat mengungkapkan ikhtisar data keuangan TREBEL Music terkait klausul kerahasiaan dalam perjanjian.
BEI kemudian juga meminta penjelasan nilai transaksi pembelian saham baru melalui penyertaan modal dalam TREBEL Music. Di sini, MNC Studios sekali lagi tidak dapat memberikan informasi atas nilai transaksi pembelian saham baru di TREBEL Music dikarenakan adanya klausul kerahasiaan dalam perjanjian antara perseroan dan TREBEL Music.
“Nilai transaksi pembelian saham baru melalui penyertaan modal dalam TREBEL Music tidak termasuk transaksi yang material berdasarkan POJK No. 17/POJK.04/2020 tentang Transaksi Material dan Perubahan Kegiatan Usaha,” jelas Direksi MNC Studios International dikutip Rabu (16/2).
Selain itu, BEI meminta keterangan perihal besaran kepemilikan perseroan dalam TREBEL Music setelah penyertaan modal tersebut. Dan, jawaban MSIN menegaskan bahwa kepemilikan perseroan dalam TREBEL Music adalah kepemilikan minoritas.
Reksadana ini Memiliki Saham MSIN dalam Portofolionya
Kenaikan saham MSIN yang terbilang fantastis sejauh ini menjadi satu hal yang menarik untuk mengetahui kira-kira apakah ada reksadana yang tercatat memiliki saham ini dalam portofolionya.
Berdasarkan penulusuran Bareksa terhadap fund fact sheet yang ada, ternyata terdapat satu produk reksadana di Bareksa yang memiliki saham MSIN dalam portofolionya. Produk tersebut adalah HPAM Ultima Ekuitas 1.
Sumber: Bareksa
Produk reksadana saham yang dikelola oleh PT Henan Putihrai Asset Management ini memang sepanjang tahun berjalan terlihat menorehkan kinerja yang sangat mengesankan.
Sumber: Bareksa
HPAM Ultima Ekuitas 1 sejak awal tahun hingga Rabu (16/2/2022) telah mencatatkan kenaikan Nilai Aktiva Bersih (NAB) mencapai 20,04 persen ytd, jauh meninggalkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan Indeks Reksadana Saham Bareksa yang masing-masing tumbuh 4,08 persen ytd dan 0,88 persen ytd.
Hal tersebut sekaligus menjadikan reksadana saham yang memiliki dana kelolaan Rp332,51 miliar per Januari 2022 ini sebagai reksadana dengan imbal hasil (return) tertinggi di Bareksa sejauh ini.
Perlu diketahui, reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
(KA01/Arief Budiman/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.