Kelolaan Reksadana Saham Rp144,9 Triliun pada Oktober 2021, Ini Manajer Investasi Juaranya
Manulife AM dan Schroders Indonesia menempati posisi pertama dan kedua Manajer Investasi dengan kelolaan reksadana saham terbesar
Manulife AM dan Schroders Indonesia menempati posisi pertama dan kedua Manajer Investasi dengan kelolaan reksadana saham terbesar
Bareksa.com - Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report October 2021 yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan dana kelolaan atau asset under management (AUM) reksadana saham tumbuh pada bulan lalu seiring kinerja positif investasi. Di sisi lain, unit penyertaan reksadana saham tercatat tumbuh negatif.
Dana kelolaan reksadana saham sepanjang tahun berjalan atau year to date/YtD tumbuh 3,17 persen, menjadi Rp144,9 triliun pada bulan lalu. Sementara itu secara tahunan/YoY, kelolaan reksadana saham naik 23 persen.
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report October 2021
Promo Terbaru di Bareksa
Di sisi lain jumlah unit penyertaan reksadana saham pada bulan lalu 95,5 miliar unit, turun 2,21 persen dibandingkan angka per akhir 2020. Namun, dibandingkan angka setahun sebelumnya, jumlah unit penyertaan reksadana saham tumbuh 1 persen.
Top 5 Manajer Investasi
Lalu, siapa saja perusahaan manajemen investasi yang menjuarai dana kelolaan reksadana saham Oktober 2021? Berikut daftarnya :
1. Manulife Aset Manajemen Indonesia
Manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana saham terbesar pada bulan lalu, ditempati Manulife AM atau MAMI. Dana kelolaan reksadana saham Manulife AM tercatat Rp21,25 triliun pada bulan lalu, dan menguasai pangsa pasar reksadana saham 15 persen. Manulife AM mengalami pertumbuhan dana kelolaan reksadana saham 42 persen YtD dan 92 persen secara tahunan/YoY.
2. Schroder Investment Management Indonesia
Schroders Indonesia menempati posisi juara kedua manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana saham terbesar. Pada bulan lalu, dana kelolaan reksadana saham Schroder sebesar Rp19,83 triliun. Pangsa pasar reksadana saham yang dikuasai Schroders Indonesia mencapai 14 persen.
3. Ashmore Asset Management Indonesia
Ashmore menempati posisi ketiga manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana saham terbesar, yang pada bulan lalu tercatat Rp13,06 triliun. Market share reksadana saham Ashmore 9 persen. Pertumbuhan dana kelolaan reksadana sahamnya 4 persen secara YtD serta 46 persen secara YoY.
4. Batavia Prosperindo Aset Management
Posisi keempat manajer investasi dana kelolaan reksadana saham terbesar pada bulan lalu, ditempati Batavia PAM. Dana kelolaan reksadana saham Batavia Rp11,99 triliun, dengan market share 8 persen. Batavia PAM berhasil membukukan pertumbuhan baik dana kelolaan reksadana saham secara bulanan/MoM (3 persen), year to date/YTD (16 persen), dan tahunan (YoY) 35 persen.
5. BNP Paribas Asset Management
BNP AM menempati posisi kelima dengan dana kelolaan reksadana saham terbesar. Pada bulan lalu, dana kelolaan reksadana sahamnya Rp10,80 triliun, dengan pangsa pasar 7 persen. BNP Paribas AM mengalami pertumbuhan dana kelolaan reksadana saham 2 persen secara YtD dan 21 persen secara tahunan/YoY.
Top 20 MI Kelolaan Reksadana Saham Terbesar Oktober 2021
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report October 2021
Adapun reksadana saham adalah reksadana yang mayoritas portofolionya efek saham, yang bisa naik turun dalam waktu dekat tetapi berpotensi memberi imbal hasil tinggi jangka panjang. Reksadana saham cocok untuk investor agresif atau profil risiko tinggi dengan horison investasi jangka panjang.
Sebagian artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan Industri reksadana Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report October 2021. Untuk berlangganan laporan ini sila hubungi [email protected] (cc: [email protected]).
(Martina Priyanti/Tim Data/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,65 | 0,56% | 4,26% | 7,54% | 8,69% | 19,21% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.093,4 | 0,43% | 4,43% | 6,99% | 7,44% | 2,54% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.079,4 | 0,60% | 3,98% | 7,06% | 7,74% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.844,45 | 0,53% | 3,89% | 6,66% | 7,38% | 17,02% | 40,39% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.270,42 | 0,81% | 3,88% | 6,54% | 7,20% | 20,19% | 35,64% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.