Bareksa.com - Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report June 2021yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan dana kelolaan atau asset under management (AUM) reksadana saham kembali tertekan gejolak pasar bulan lalu.
Dana kelolaan reksadana berbasis ekuitas tersebut pada bulan lalu Rp138,17 triliun. Sebelumnya pada Mei dan April 2021 masing-masing tercatat Rp141,2 triliun dan Rp142,88 triliun.
Secara bulanan/MoM dan sepanjang tahun berjalan (year to date/YtD) dana kelolaan reksadana saham terkoreksi 1,6 persen. Namun secara tahunan/YoY tumbuh 24 persen.
Sementara itu unit penyertaan reksadana saham pada bulan lalu minus 0,34 persen menjadi 97,3 miliar unit. Sebelumnya pada Mei 2021, unit penyertaan reksadana saham 98,08 miliar unit dan pada April 2021 tercatat 97,5 miliar unit.
Dana Kelolaan dan Unit Penyertaan Reksadana Saham
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report June 2021
Juara Dana Kelolaan
Siapa saja manajer investasi/MI yang menjuarai dana kelolaan reksadana saham Juni 2021? Berikut daftarnya :
Schroders Indonesia tercatat masih menempati posisi juara pertama manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana saham terbesar. Pada bulan lalu, dana kelolaan reksadana saham Schroder senilai Rp20,57 triliun.
Pangsa pasar reksadana saham yang dikuasai Schroders Indonesia mencapai 15 persen. Dana kelolaan reksadana saham Schroders tumbuh 7 persen YoY.
Posisi kedua manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana saham terbesar juga masih ditempati Manulife AM atau MAMI. Dana kelolaan reksadana saham Manulife AM tercatat Rp19,49 triliun pada bulan lalu.
Manulife AM menguasai market sharereksadana saham 14 persen dan mengalami pertumbuhan dana kelolaan reksadana saham 6 persen secara bulanan/MoM, 30 persen YtD, dan 85 persen secara tahunan/YoY.
Ashmore bertahan di posisi ketiga manajer investasi dengan dana kelolaan reksadana saham terbesar pada bulan lalu yang senilai Rp12,52 triliun. Market share reksadana saham Ashmore 9 persen.
Dana kelolaan reksadana sahamnya tumbuh 45 persen secara YoY.
Batavia PAM juga masih menempati posisi keempat manajer investasi dana kelolaan reksadana saham terbesar. Dana kelolaan reksadana saham Batavia Rp11,03 triliun. Market share reksadana saham Batavia PAM 8 persen.
Dana kelolaan reksadana saham Batavia PAM tumbuh 6 persen secara year to date/YTD dan tahunan (YoY) 33 persen.
Sementara BNP AM juga masih menempati posisi kelima dengan dana kelolaan reksadana saham terbesar. Pada bulan dana kelolaan reksadana sahamnya Rp9,51 triliun.
BNP AM menguasai pangsa pasar reksadana saham 7 persen dan mengalami pertumbuhan dana kelolaan reksadana saham 30 persen secara tahunan/YoY.
Daftar selengkapnya 20 MI dana kelolaan reksadana saham terbesar pada Juni 2021 adalah sebagai berikut :
Sumber: Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report June 2021
Reksadana saham adalah reksadana yang mayoritas portofolionya efek saham, yang bisa naik turun dalam waktu dekat tetapi berpotensi memberi imbal hasil tinggi jangka panjang. Reksadana saham cocok untuk investor agresif atau profil risiko tinggi dengan horison investasi jangka panjang.
Sebagian isi artikel ini merupakan cuplikan dari laporan bulanan industri reksadanaBareksa Mutual Fund Industry, Data Market – Monthly Report June 2021. Untuk berlangganan laporan ini silahkan hubungi marketing@bareksa.com (cc: data@bareksa.com).
(Martina Priyanti/Tim Data/AM)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.