Top 3 Reksadana Indeks Menurut Barometer Bareksa

Abdul Malik • 15 Jan 2021

an image
Ilustrasi investasi di reksadana indeks. (Shutterstock)

Perlu diketahui dalam proses penilaian barometer Bareksa juga menggunakan dua parameter utama yakni return dan risiko

Bareksa.com - Reksadana indeks makin banyak diminati investor reksadana. Hal tersebut terlihat dari melonjaknya pertumbuhan jumlah unit penyertaan menunjukkan minat investor terhadap reksadana indeks. Laporan Bareksa Mutual Fund Industry, Data Market - Monthly Report December 2020yang mengolah data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan reksadana indeks mencatatkan kinerja positif pada bulan lalu, baik dari sisi asset under management (AUM) atau dana kelolaan maupun unit penyertaan.

Pada Desember 2020, dana kelolaan reksadana indeks tumbuh 7,49 persen dibandingkan bulan sebelumnya menjadi Rp9,4 triliun secara year to date (YtD). Di sisi lain, unit penyertaan reksadana indeks pada Desember 2020 tercatat tumbuh 19 persen, menjadi 9,8 miliar unit secara year to date (YtD).

Pertumbuhan unit penyertaan menunjukkan banyak investor yang membeli (net subscription) atau menambah kepemilikannya di reksadana indeks.

Ingin juga melakukan investasi di reksadana indeks? Jika iya tiga produk reksadana indeks yang dijual di marketplace investasi Bareksa ini patut dipertimbangkan.

Tiga produk reksadana indeks itu ialah Reksa Dana Indeks Syailendra MSCI Indonesia Value Index Fund (PT Syailendra Capital), RHB SRI SEHATI Index Fund (PT RHB Asset Management Indonesia), dan Reksa Dana Indeks BNP Paribas Sri Kehati (PT BNP Paribas Asset Management).

Secara year to date (YtD) atau sejak awal 2021 hingga 14 Januari kemarin, tiga reksadana indeks tersebut telah membukukan imbal hasil 5,9 persen sampai dengan 8,39 persen. Sebulan terakhir tiga reksadana tersebut memberikan imbalan 4,59 persen hingga 6,51 persen.

Sumber: Bareksa

1. Reksa Dana Indeks Syailendra MSCI Indonesia Value Index Fund

Reksadana yang diluncurkan pada 8 Juni 2018. PT Syailendra Capital menunjuk Standard Chartered Bank sebagai bank kustodian.

Sumber: Bareksa

Produk reksadana ini dapat dibeli hanya dengan minimal Rp50 ribu pada pembelian awal dan penjualan kembali.

2. RHB SRI SEHATI Index Fund

RHB Asset Management Indonesia menerbitkan produk ini pada 8 November 2017 dengan The Hongkong And Shanghai Banking Corporation sebagai bank kustodian.

Sumber: Bareksa

Reksadana ini dapat dimiliki hanya dengan minimal Rp100 ribu pada pembelian awal.

3. Reksa Dana Indeks BNP Paribas Sri Kehati

BNP Paribas Asset Management meluncurkan Reksa Dana Indeks BNP Paribas Sri Kehati pada 29 November 2018. Bank kustodian produk reksadana ini Deutsche Bank AG.

Sumber: Bareksa

Adapun reksadana indeks (index fund) adalah reksadana yang portofolio investasinya mengacu kepada indeks tertentu. Indeks yang dijadikan acuan bisa berupa indeks saham ataupun indeks obligasi.

Perbedaan antara reksadana indeks dengan reksadana konvensional adalah reksadana indeks mengambil strategi investasi pasif dengan menghasilkan tingkat return yang setara dengan return indeks yang ditirunya. Sementara, reksadana konvensional mencoba mengalahkan indeks yang menjadi acuan dengan menerapkan strategi investasi aktif.

(Martina Priyanti/AM)

***

Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa. GRATIS

DISCLAIMER​
Semua data kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini adalah kinerja masa lalu dan tidak menjamin kinerja di masa mendatang. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.