Reksadana Hari Ini : IHSG Bangkit, Dua Reksadana Campuran Ini Melesat
HPAM Flexi Plus dan MNC Dana Kombinasi mencetak return positif pada perdagangan 22 Oktober 2018
HPAM Flexi Plus dan MNC Dana Kombinasi mencetak return positif pada perdagangan 22 Oktober 2018
Bareksa.com - Berikut reksadana yang diperdagangkan di marketplace Bareksa dengan return tertinggi, beserta kinerja indeks benchmark periode sebulan terakhir :
Reksadana Saham
IHSG : -1,97 persen
Indeks Reksadana Saham : -1,87 persen
Mega Asset Maxima : 1,9 persen
Promo Terbaru di Bareksa
Indeks Reksadana Saham Syariah : -1,57 persen
Pratama Syariah : 0,61 persen
Reksadana Campuran
Indeks Reksa Dana Campuran : -1,25 persen
Semesta Dana Maxima : 1,37 persen
Indeks Reksadana Campuran Syariah : 0,3 persen
Pratama Syariah Imbang : 0,08 persen
Reksadana Pendapatan Tetap
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap: -0,62 persen
MRS Bond Kresna : 0,73 persen
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : -0,6 persen
MNC Dana Syariah : 0,3 persen
Reksa Dana Pasar Uang
Benchmark:
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,395 persen per bulan
> Bank Mandiri : 0,354 persen per bulan
> BNI : 0,354 persen per bulan
> BRI : 0,354 persen per bulan
Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,44 persen
HPAM Ultima Money Market : 0,63 persen
Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,44 persen
Bahana Likuid Syariah : 0,51 persen
Ringkasan Informasi Pasar
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 22 Oktober 2018 naik 0,05 persen ke level 5.840,44. Investor asing tercatat melakukan penjualan bersih Rp64 miliar. Benchmark obligasi pemerintah tetap di level 8,6 persen, pada 22 Oktober 2018.
Seiring menguatnya IHSG, reksadana campuran HPAM Flexi Plus dan MNC Dana Kombinasi mampu mencetak imbal hasil (return) positif pada perdagangan 22 Oktober 2018.
Reksadana saham. HPAM Flexi Plus mencetak return 1,52 persen dalam sehari pada 22 Oktober 2018. Berdasarkan fund fact sheet periode September 2018, top holding dalam portofolio investasi reksadana ini ialah campuran saham PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA), PT Barito Pacific Tbk (BRPT), PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT), PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA), dan PT AKR Corporindo Tbk (AKRA).
Sedangkan reksadana MNC Dana Kombinasi mencetak return 1,39 persen dalam sehari pada 22 Oktober 2018. Berdasarkan fund fact sheet periode September 2018, top holding dalam portofolio investasi reksadana ini yakni campuran saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE), PT Bank Mandiri (Pesero) Tbk (BMRI), PT Gudang Garam Tbk (GGRM), dan PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR).
Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
Simak ulasan tips untuk memaksimalkan keuntungan berinvestasi di reksadana : Tips Menabung di Reksadana Agar Tujuan Investasi Dapat Tercapai
(AM)
***
Ingin berinvestasi di reksadana?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.