Bareksa.com - Tiga produk reksadana PT Eastspring Investments Indonesia resmi menjadi pendatang baru di Bareksa, sejak 11 Maret 2020 lalu. Tiga produk reksadana itu bisa dibeli mulai Rp.10.000.
Tiga produk reksadana Eastspring yang dapat dibeli di Bareksa dengan minimum pembelian hanya Rp10.000 ialah :
1. Eastspring Investments Alpha Navigator Kelas A
Salah satu produk reksadana saham yang diterbitkan Eastspring ini telah diluncurkan sejak 19 Agustus 2012. Eastspring menunjuk Standard Chartered Bank sebagai bank kustodian Eastspring Investments Alpha Navigator Kelas A.
Sumber : Bareksa
Manajemen Eastspring menetapkan, tujuan investasi dari reksadana saham Eastspring Investments Alpha Navigator adalah untuk Memberikan imbal hasil investasi yang menarik dalam jangka panjang melalui investasi utama pada efek bersifat ekuitas yang diterbitkan di Indonesia.
Makanya, kebijakan investasi yang diterapkan pada Eastspring Investments Alpha Navigator berupa minimum 80 persen dan maksimum 100 persen dalam ekuitas domestik serta, minimum 0 persen dan maksimum 20 persen dalam instrumen pasar uang domestik.
Sumber : Bareksa
2. Eastspring Investments Value Discovery Kelas A
Produk kedua dari Eastspring yang dapat dibeli di Bareksa dengan hanya minimum pembelian awal Rp10.000 adalah Eastspring Investments Value Discovery Kelas A. Produk reksadana berjenis saham ini telah diterbitkan Eastspring sejak 29 Mei 2013.
Sumber : Bareksa
Tujuan investasi dari penerbitan Eastspring Investments Value Discovery, untuk mendapatkan kinerja portofolio yang menarik dalam jangka panjang melalui pengelolaan secara aktif atas investasi terutama pada efek bersifat ekuitas yang diterbitkan di Indonesia.
Terkait hal itu, Eastspring menerapkan kebijakan investasi di Eastspring Investments Value Discovery berupa minimum 80 persen dan maksimum 100 persen pada efek bersifat ekuitas serta, minimum 0 persen dan maksimum 20 persen pada efek bersifat utang dan instrumen pasar uang.
Sumber : Bareksa
3. Eastspring Syariah Fixed Income Amanah Kelas A
Produk reksadana dari Eastspring lainnya yang dapat dibeli di marketplace Bareksa dan juga dengan minimum pembelian awal Rp10.000 adalah Eastspring Syariah Fixed Income Amanah Kelas A. Salah satu produk reksadana pendapatan tetap syariah Eastspring ini pertama kali diluncurkan pada 17 April 2017.
Sumber : Bareksa
Manajemen Eastspring menetapkan tujuan investasi Eastspring Syariah Fixed Income Amanah, adalah untuk memberikan potensi kinerja optimal atas investasi jangka menengah pada efek syariah berpendapatan tetap yang diterbitkan oleh Pemerintah Republik Indonesia dan atau korporasi berbadan hukum Indonesia yang ditawarkan melalui penawaran umum dan atau diperdagangkan di Indonesia serta dapat berinvestasi pada instrumen pasar uang syariah dalam negeri.
Untuk itu, diterapkan kebijakan investasi berupa minimum 80 persen dan maksimum 100 persen pada efek syariah berpendapatan tetap dan minimum 0 persen dan maksimum 20 persen pada instrument pasar uang syariah.
Sumber : Bareksa
Bagaimana cara Eastspring mengelola tiga produk reksadana itu di tengah gejolak pasar modal akibat wabah corona saat ini. Berikut petikan wawancara tertulis Bareksa dengan Direktur Utama PT Eastspring Investments Indonesia, Alan T Darmawan, awal pekan ini :
Bagaimana strategi Bapak dalam mengelola produk reksadana di tengah lesunya pasar saat ini? Upaya-upaya apa saja yang dilakukan sehingga meminimalisir dampak negatif anjloknya pasar saham akibat virus corona?
Ketidakpastian dari pergerakan pasar global dan domestik ini membuat kami lebih menyukai aset alokasi pendapatan tetap dibanding saham. Kami sudah menempatkan strategi underweight pada kelas aset saham dan melakukan penempatan kas yang cukup banyak. Untuk reksadana saham, kami sendiri berinvestasi sebagian besar pada sektor yang pertumbuhan secara jangka panjangnya sejalan dengan pertumbuhan ekonomi seperti sektor perbankan.
Selain itu, portofolio juga bersandar pada sektor–sektor defensif yang cenderung tahan banting di saat pertumbuhan ekonomi sedang mengalami perlambatan seperti sektor berbasis konsumsi, kesehatan dan komunikasi. Dalam hal pemilihan saham, kami lebih menyukai saham-saham yang berfundamental baik dan mempunyai pendanaan yang kuat.
Di Bareksa terdapat produk reksadana perseroan yakni reksadana Eastspring Investments Value Discovery Kelas A, reksadana saham Eastspring Investments Alpha Navigator Kelas A, dan reksadana syariah Eastspring Syariah Fixed Income Amanah Kelas A, bagaimana strategi dalam mengelola produk-produk tersebut?
Strategi untuk reksadana saham Value Discovery masih sejalan dengan memanfaatkan momentum pada sektor-sektor defensif seperti perbankan dan konsumsi dasar, sedangkan strategi reksadana saham Alpha Navigator lebih memanfaatkan peluang pada saham-saham berkapitalisasi kecil atau menengah. Namun di tengah gejolak pasar yang terdampak dari penyebaran virus COVID-19 ini, kami telah menempatkan porsi kas yang cukup banyak.
Sementara itu, reksadana Eastspring Syariah Fixed Income Amanah memiliki peluang untuk mencetak performa yang baik di tengah gejolak pasar pada saat ini yang didukung oleh tren penurunan suku bunga oleh bank sentral dari beberapa negara guna memitigasi perlambatan ekonomi akibat dari pengaruh penyebaran virus tersebut.
Dari 3 produk tersebut, dua di antaranya yang berjenis saham masih mencatatkan kinerja negatif bahkan untuk 3 dan 5 tahun (per 12 Maret 2020), dan 1 lagi yakni reksadana pendapatan tetap syariah yang berhasil membukukan kinerja positif 10,13 persen setahun terakhir, bagaimana cara mengelola ketiga produk tersebut agar memiliki kinerja cemerlang di masa mendatang?
Pada saat ini kami telah melakukan penempatan kas yang cukup banyak untuk memitigasi pergerakan pasar yang tidak menentu namun tetap dengan mempertimbangkan peluang sesuai dengan strategi dan karakter dari masing-masing produk tersebut. Pada saat pasar terkoreksi maka kami memiliki peluang untuk meninjau mana saham-saham yang murah dan memiliki fundamental baik ke depannya.
Apa saja produk unggulan dan andalan perseroan tahun ini, dan apa bedanya dengan tahun lalu?
Per 10 Maret 2020, ketiga reksadana kami reksadana Value Discovery Kelas A, Alpha Navigator Kelas A dan Syariah Fixed Income Amanah Kelas A tetap menjadi produk unggulan kami. Secara YTD 2020 Value Discovery telah mencetak performa -17,27 persen dan Alpha Navigator telah mencetak performa sebesar -15,56 persen di mana performa kedua produk tersebut melebihi Infovesta Equity Fund Index yang mencetak performa -17,34 persen sepanjang tahun. Syariah Fixed Income Amanah Kelas A mencetak performa 2,21 persen sepanjang tahun, cukup unggul dibandingkan dengan peers yang mencetak performa di kisaran 1,58 persen - 2,38 persen sepanjang tahun ini. Performa ketiga produk tersebut menunjukkan kapabilitas kami untuk menerapkan strategi yang tepat di tengah volatilitas yang tinggi.
Bagaimana bapak memperkirakan kinerja reksadana pendapatan tetap, pasar uang, campuran, dan saham hingga akhir 2020? Apakah masih pendapatan tetap yang bakal tetap juara atau saham akan bangkit?
Kami ekspektasikan volatilitas masih akan tinggi. Pada saat ini kami lebih menyukai aset alokasi pendapatan tetap dibanding saham. Namun demikian dengan valuasi pasar saham yang murah dibandingkan rata-rata jangka panjangnya, kami melihat ini dapat dijadikan sebagai peluang Dollar Cost Averaging. Berkaca pada pandemik sebelumnya, pasar saham diperkirakan akan pulih kembali dalam jangka menengah/panjang seperti yang terjadi pada SARS tahun 2003.
(*)
***
Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa Fund Academy. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.