CEO Trimegah AM, Antony Dirga : MI Juga WFH, Layanan Nasabah Dipastikan Normal

Bareksa • 17 Mar 2020

an image
Direktur Utama PT Trimegah Asset Management, Antony Dirga. (Bareksa)

MI turut ambil bagian bertanggung jawab untuk memitigasi penyebaran COVID-19 di dalam negeri

Bareksa.com - Menanggapi imbauan pemerintah untuk bekerja, belajar dan beribadah di rumah dalam rangka mengurangi risiko penyebaran pandemi virus corona covid-19, sejumlah manajer investasi menerapkan kebijakan bekerja di rumah.

Direktur Utama PT Trimegah Asset Management (Trimegah AM), Antony Dirga, mengatakan Trimegah AM juga menjalankan imbauan pemerintah untuk menerapkan work from home (WFH).

"Ya, kami di Trimegah Asset mulai menerapkan sistem kerja WFH hingga akhir Maret. Semangatnya untuk semua pegawai melakukan WFH, namun pada prakteknya ada beberapa orang yang masih harus piket di kantor karena kondisi mengharuskan, contohnya beberapa counterparty kita masih memerlukan tanda tangan basah," kata Antony kepada Bareksa, Selasa (17/3/2020).

Ia menyampaikan langkah tersebut sebagai bagian dari business continuity plans (BCP) exercise yang Trimegah AM aktifkan setelah kondisi terkait wabah COVID-19 terlihat memburuk. "Kami juga menangguhkan dan atau tidak mengadakan dan atau mengikuti acara yang melibatkan 10 orang atau lebih peserta hingga pemberitahuan lebih lanjut," lanjutnya.  

Menurut Antony, WFH Exercise dengan tujuan utama social distancing ini juga merupakan sumbangsih Trimegah AM yang turut ambil bagian bertanggung jawab untuk memitigasi penyebaran COVID-19 di dalam negeri.

"Meskipun kami menerapkan WFH, kami berkomitmen untuk menjaga service level yang baik terhadap nasabah dan juga counterparty. Kami pastikan bahwa seluruh proses dan layanan investasi reksadana masih berjalan normal. Team kami memantau dengan aktif perkembangan pasar dan proses investasi nasabah, sehingga ketika ada masalah, mereka langsung cepat tanggap dengan solusi yang tepat," papar Antony.

Selain itu, Avrist Asset Management (Avrist AM) menerapkan kebijakan serupa.

Head of Investment Avrist Asset Management (Avrist AM), Farash Farich mengatakan Avrist AM juga menerapkan sistem WFH. "Kami menerapkan partial WFH untuk beberapa bagian. Selain fungsi setelmen, WFH dengan diatur giliran dan waktunya," kata Farash yang dihubungi Bareksa terpisah.

Sebelumnya kemarin, Presiden Joko Widodo menyampaikan imbauan untuk kepada masyarakat bekerja dari rumah, bagi para pelajar untuk belajar dari rumah, dan bagi masyarakat untuk beribadah di rumah. Presiden berharap, penyebaran COVID-19 dapat diatasi dengan adanya penundaan kegiatan yang melibatkan banyak orang.

Marketplace investasi Bareksa menerapkan kebijakan kerja dari rumah (work from home) untuk semua divisi pada periode 17-31 Maret 2020.

Bareksa memastikan semua layanan nasabah akan tetap berjalan seperti biasa. Nasabah masih bisa bertransaksi melalui website (mobile dan desktop) serta aplikasi Bareksa. Pertanyaan bisa disampaikan melalui e-mail : cs@bareksa.com, nomor telepon call center (021) 5011-7000, serta media sosial resmi Bareksa.

(hm)

***

Ingin berinvestasi aman di reksadana yang diawasi OJK?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.