IHSG Longsor Sepanjang September, Reksadana Saham Ini Tahan Banting dan Juara
IHSG anjlok 1,93 persen dan indeks reksadana saham tertekan 1,87 persen sepanjang September MoM
IHSG anjlok 1,93 persen dan indeks reksadana saham tertekan 1,87 persen sepanjang September MoM
Bareksa.com - Perdagangan bulan September 2019 resmi berlalu, pasar saham Indonesia mengalami pergerakan yang kurang memuaskan di bulan kesembilan pada tahun ini dikarenakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang melemah 1,93 persen month on month (MoM) sepanjang bulan lalu.
Alhasil jika dilihat sejak awal tahun hingga penutupan perdagangan akhir bulan lalu (year to date/YtD), IHSG tercatat mengalami koreksi 0,41 persen.
Kinerja bursa saham domestik yang terbilang mengecewakan sepanjang bulan lalu, membuat kinerja reksadana saham ikut mengalami tekanan yang tergambar dari terpangkasnya indeks reksadana saham 1,87 persen MoM dan indeks reksadana saham syariah melemah 1,89 persen MoM.
Sumber: Bareksa
Di tengah kondisi IHSG serta kinerja reksadana yang secara umum masih tertekan, ternyata masih terdapat sejumlah produk reksadana saham yang dijual di Bareksa yang masih mampu menghasilkan kinerja positif serta melampaui ketiga indeks benchmarknya sepanjang bulan September.
Berdasarkan data Bareksa, tiga produk reksadana saham yang dijual Bareksa dengan imbal hasil (return) tertinggi secara bulanan/MoM (Periode 1 September 2019 – 30 September2019), berhasil mencatatkan kenaikan dari 0,11 persen hingga 3,13 persen MoM.
Berikut ulasan produk reksadana saham yang menjadi juara pada bulan September 2019 sekaligus menjadi produk dengan return positif.
1. Shinhan Equity Growth
Reksadana saham yang menjadi juara pada bulan September 2019 ditempati oleh Shinhan Equity Growth dengan return 3,13 persen MoM.
Produk yang dikelola oleh PT Shinhan Asset Management Indonesia ini, hingga Agustus 2019 memiliki dana kelolaan (asset under management/AUM) Rp31,69 miliar.
Sumber: Bareksa
Shinhan Equity Growth bertujuan untuk memberikan hasil yang optimal untuk para investor dalam jangka panjang melalui proses investasi yang dilakukan secara selektif dan pengelolaan yang penuh ke hati-hatian di dalam pasar modal Indonesia pada efek bersifat ekuitas.
Shinhan Equity Growth dapat dibeli di Bareksa dengan minimal pembelian awal Rp100.000. Produk yang diluncurkan sejak 15 Agustus 2012 ini bekerja sama dengan bank kustodian PT Bank DBS Indonesia.
2. Manulife Saham Syariah Asia Pasi?k Dollar AS
Reksadana saham yang mencatatkan kinerja terbaik nomor dua pada bulan September 2019 ditempati oleh Manulife Saham Syariah Asia Pasi?k Dollar AS dengan return 2,82 persen MoM.
Produk yang dikelola oleh PT Manulife Aset Manajemen Indonesia ini, hingga Agustus 2019 memiliki dana kelolaan (asset under management/AUM) US$408,82 juta.
Sumber: Bareksa
Manulife Saham Syariah Asia Pasi?k Dollar AS bertujuan untuk memberikan pertumbuhan investasi jangka panjang dengan berinvestasi pada efek bersifat ekuitas yang sesuai dengan prinsip syariah, yang dijual melalui penawaran umum dan/atau diperdagangkan di Bursa Efek di wilayah Asia Pasifik
Manulife Saham Syariah Asia Pasi?k Dollar AS dapat dibeli di Bareksa dengan minimal pembelian awal US$10.000. Produk yang diluncurkan sejak 15 Februari 2016 ini bekerja sama dengan bank kustodian Citibank N.A.
3. Sucorinvest Sharia Equity Fund
Reksadana saham yang mencatatkan kinerja terbaik selanjutnya pada September 2019 ditempati oleh Sucorinvest Sharia Equity Fund dengan return 0,11 persen MoM.
Produk yang dikelola oleh PT Sucorinvest Asset Management ini, hingga Agustus 2019 memiliki dana kelolaan (asset under management/AUM) Rp179,3 miliar.
Sumber: Bareksa
Sucorinvest Sharia Equity Fund bertujuan untuk mengoptimalkan tingkat keuntungan dalam jangka panjang pada saham berbasis syariah dengan melakukan investasi minimum 25 persen dari net asset value (NAV) diinvestasikan pada saham-saham berkapitalisasi kecil – menengah yang memiliki pertumbuhan bisnis yang baik.
Sucorinvest Sharia Equity Fund dapat dibeli di Bareksa dengan minimal pembelian awal Rp100.000. Produk yang diluncurkan sejak 8 November 2013 ini bekerja sama dengan bank kustodian PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
Perlu diingat, reksadana saham memiliki risiko yang tinggi dengan potensi keuntungan yang tinggi juga dan cocok untuk investasi jangka panjang. Untuk kenyamanan berinvestasi, pastikan dulu tujuan keuangan dan profil risiko Anda.
Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
(KA01/AM)
***
Ingin berinvestasi di reksadana?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik untuk gabung di Komunitas Bareksa Fund Academy. GRATIS
DISCLAIMER
Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.385,82 | 0,23% | 4,09% | 7,79% | 8,03% | 19,38% | 38,35% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,66 | 0,21% | 4,11% | 7,21% | 7,45% | 2,88% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.085,69 | 0,58% | 3,99% | 7,68% | 7,82% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.854,91 | 0,57% | 3,86% | 7,26% | 7,40% | 17,49% | 40,87% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.289,21 | 0,83% | 4,10% | 7,42% | 7,55% | 19,87% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.