Bareksa.com - Berinvestasi adalah proses mengumpulkan uang yang lebih dari sekedar menabung, karena ada potensi keuntungan lebih tinggi dari modal yang tumbuh. Keuntungan atau imbal hasil tersebut bisa terasa bila kita berinvestasi dalam jangka waktu yang lama.

Salah satu produk investasi yang mudah dan terjangkau bagi masyarakat luas adalah reksadana. Melalui Marketplace Bareksa, kita bisa memilih dan membeli reksadana yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan investasi kita.

Untuk jangka waktu lebih dari tiga tahun atau lebih, reksadana campuran bisa menjadi pilihan karena bisa memberikan keuntungan maksimal. Di marketplace investasi Bareksa, reksadana campuran terbaik bisa memberikan imbal hasil (return) hingga 28,85 persen atau dalam waktu satu tahun. Berikut daftar lima reksadana campuran dengan imbal hasil tertinggi setahun.

Untuk periode setahun hingga 11 Desember 2018, posisi teratas ditempati reksadana campuran Archipelago Balance Fund yang dikelola PT Shinhan Asset Management Indonesia. Reksadana ini memberikan keuntungan sebesar 28,85 persen dalam setahun.

Kemudian, urutan kedua ditempati oleh TRIM Kombinasi 2 dengan imbal hasil setahun 16,95 persen. Reksadana ini dikelola oleh PT Trimegah Asset Management.

Selanjutnya, urutan ketiga dan keempat ditempati reksadana Simas Satu dan Simas Satu Prima yang keduanya merupakan kelolaan PT Sinarmas Asset Management dengan kenaikan masing-masing sebesar 11,71 dan 11,58 persen.

Sementara itu, urutan kelima diduduki oleh TRAM Alpha yang naik 9,68 persen. Reksadana ini juga dikelola oleh PT Trimegah Asset Management.

Daftar 5 Reksadana Campuran Return Tertinggi 1 Tahun Terakhir (11 Desember 2018)

Sumber : Bareksa

Portofolio Reksadana

Kinerja reksadana campuran terbaik di Bareksa ini memang sangat cemerlang bahkan bisa tetap positif di tengah pasar yang sedang tertekan. Buktinya, produk-produk ini bisa mengalahkan mayoritas reksadana sejenis, yang tercermin dalam Indeks Reksa Dana Campuran Bareksa, dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang menjadi acuan di pasar modal.

Sebagai contoh, return yang dihasilkan oleh Archipelago Balance Fund setahun (per 11 November 2018) jauh melampaui IHSG yang hanya menguat 0,83 persen. Selain itu, Indeks Reksa Dana Campuran Bareksa justru terkoreksi 1,38 persen.

Perbandingan Return NAB Archipelago Balance Fund dengan IHSG dan Indeks Reksa Dana Campuran Bareksa Setahun

Sumber: Bareksa

Untuk mengetahui faktor pendorong peningkatan nilai aktiva bersih (NAB) reksadana Archipelago Balance Fund yang menempati posisi jawara ini, mari kita lihat fund fact sheet periode November 2018.

Archipelago Balance Fund bertujuan untuk memberikan hasil yang optimal untuk para investor dalam jangka panjang melalui proses investasi yang dilakukan secara selektif dan pengelolaan yang penuh kehati-hatian di pasar modal Indonesia pada efek bersifat ekuitas,efek bersifat utang, dan instrumen pasar uang.

Hingga 30 November 2018, alokasi portofolio Archipelago Balance Fund terdiri atas:

• 35 persen kas dan instrumen pasar uang
• 50 persen efek ekuitas (saham)
• 15 persen efek pendapatan tetap (obligasi)

Melansir dari fund fact sheet per November 2018, beberapa top holdings saham yang ada dalam portofolio Archipelago Balance Fund adalah

• Saham PT Bank Danamaon Tbk (BDMN)
• Saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
• Saham PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk (CARS)
• Saham PT Tridomain Performance Materials Tbk (TDPM)
• Obligasi I Agung Podomoro Land II 2014

Reksadana campuran merupakan pilihan cocok bagi Anda yang memiliki profil risiko sedang hingga tinggi. Produk jenis ini memiliki risiko gejolak yang lebih rendah dibandingkan saham tetapi masih memberikan potensi pengembalian yang cukup menarik, karena memiliki alokasi aset sesuai dengan risiko profil dan tujuan investasi untuk investor moderat hingga agresif.

Karena alokasi tersebut dilakukan oleh manajer investasi, maka akan lebih sedikit godaan untuk melakukan perubahan alokasi yang berlebih dan mengakibatkan portofolio Anda menjadi tidak lagi sesuai dengan profil risiko dan tujuan investasi Anda.

Reksadana merupakan salah satu instrumen investasi yang ditujukan bagi calon investor yang tidak mempunyai keahlian dalam bidang investasi, tetapi mempunyai keinginan untuk mengalami pertumbuhan uang melalui investasi.

Secara sederhana, reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal untuk diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer investasi. Jika Anda berinvestasi di reksadana, berarti Anda menitipkan uang pada pihak yang sudah mengerti cara mengelolanya agar uang Anda berkembang. (hm)

* * *

Ingin berinvestasi reksadana?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.