BeritaArrow iconReksa DanaArrow iconArtikel

Reksadana Hari Ini : IHSG Anjlok, Dua Reksadana Campuran Ini Tetap Melesat

Bareksa25 Oktober 2018
Tags:
Reksadana Hari Ini : IHSG Anjlok, Dua Reksadana Campuran Ini Tetap Melesat
Ilustrasi menabung investasi reksadana yang digambarkan dengan pohon tumbuh dari toples berisi uang koin

Archipelago Balance Fund dan TRIM Kombinasi 2 mencetak return 24,82 persen dan 8,44 persen secara YtD

Bareksa.com - Berikut reksadana yang diperdagangkan di marketplace Bareksa dengan return tertinggi, beserta kinerja indeks benchmark periode sebulan terakhir :

Reksadana Saham

IHSG : -2,94 persen
Indeks Reksadana Saham : -2,79 persen
Mega Asset Maxima : 1,65 persen

Promo Terbaru di Bareksa

Indeks Reksadana Saham Syariah : -2,77 persen
Pratama Syariah : -0,82 persen

Reksadana Campuran

Indeks Reksadana Campuran : -1,81 persen
Schroder Dana Kombinasi : 0,83 persen

Indeks Reksadana Campuran Syariah : -0,6 persen
Pratama Syariah Imbang : -0,72 persen

Reksadana Pendapatan Tetap

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : -0,35 persen
MRS Bond Kresna : 0,86 persen

Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : -0,35 persen
MNC Dana Syariah : 0,28 persen

Reksa Dana Pasar Uang

Benchmark:
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,395 persen per bulan
> Bank Mandiri : 0,354 persen per bulan
> BNI : 0,354 persen per bulan
> BRI : 0,354 persen per bulan

Indeks Reksadana Pasar Uang : 0,48 persen
Schroder Dana Likuid : 0,66 persen

Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : 0,44 persen
Bahana Likuid Syariah : 0,50 persen

Ringkasan Informasi Pasar

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada 24 Oktober 2018 turun 1,53 persen ke level 5.709,42. Investor asing tercatat melakukan penjualan bersih Rp686 miliar. Benchmark obligasi pemerintah tetap di level 8,6 persen pada 24 Oktober 2018. Secara year to date IHSG negatif 9,94 persen.

Kinerja IHSG year to date 2018 (per 24 Oktober)

Illustration
Sumber : Bareksa

Di tengah melemahnya IHSG, reksadana campuran dapat dijadikan pilihan untuk menurunkan risiko investasi.

Di marketplace reksadana Bareksa, terdapat dua reksadana campuran yang mampu mencetak return 24,82 persen dan 8,44 persen sejak awal tahun sampai dengan 24 Oktober 2018 (year to date). Dua reksadana tersebut adalah Archipelago Balance Fund dan TRIM Kombinasi 2.

Reksadana Archipelago Balance Fund mencetak return 24,82 persen secara year to date. Berdasarkan fund fact sheet periode September 2018, portofolio investasi reksadana ini adalah campuran saham PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN), PT Elnusa Tbk (ELSA), PT Tridomain Performance Materials Tbk, dan PT Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk (CARS).

Sedangkan reksadana TRIM Kombinasi 2 mencetak return 8,44 persen secara year to date. Berdasarkan fund fact sheet periode September 2018, portofolio investasi reksadana ini adalah campuran saham PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), Obligasi BKLJT IV SMF Thp IV Thn 2018 SR-A, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), dan PT United Tractors Tbk (UNTR).

Reksadana adalah wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi, atau deposito.

Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.

Simak ulasan tips untuk memaksimalkan keuntungan berinvestasi di reksadana : Tips Menabung di Reksadana Agar Tujuan Investasi Dapat Tercapai

(AM)

***

Ingin berinvestasi di reksadana?

- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Pilih reksadana, klik tautan ini
- Belajar reksadana, klik Bareksa Fund Academy. GRATIS

DISCLAIMER

Semua data return dan kinerja investasi yang tertera di dalam artikel ini tidak dapat digunakan sebagai jaminan dasar perhitungan untuk membeli atau menjual suatu efek. Data-data tersebut merupakan catatan kinerja berdasarkan data historis dan bukan merupakan jaminan atas kinerja suatu efek di masa mendatang. Investasi melalui reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus sebelum memutuskan untuk berinvestasi melalui reksadana.

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A

1.382,65

Up0,56%
Up4,26%
Up7,54%
Up8,69%
Up19,21%
-

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.093,4

Up0,43%
Up4,43%
Up6,99%
Up7,44%
Up2,54%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.079,4

Up0,60%
Up3,98%
Up7,06%
Up7,74%
--

Capital Fixed Income Fund

1.844,45

Up0,53%
Up3,89%
Up6,66%
Up7,38%
Up17,02%
Up40,39%

Insight Renewable Energy Fund

2.270,42

Up0,81%
Up3,88%
Up6,54%
Up7,20%
Up20,19%
Up35,64%

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua