IHSG Turun 0,78% Dalam Sebulan; Ini Reksa yang Terseret & Bertahan

Bareksa.com - Indeks Harga Saham Gabungan sebulan terakhir mengalami tekanan. Berdasarkan data bareksa, dalam sebulan terakhir IHSG turun 0,78 persen. Penurunan indeks saham tentunya mengakibatkan penurunan kinerja reksa dana saham. Indeks reksa dana saham pun turun sebesar 0,99 persen.

Grafik Return IHSG & Indeks Reksa Dana Saham

Berdasarkan data Bareksa, berikut ini beberapa reksa dana yang membukukan return terendah dalam satu bulan terakhir:

Tabel: Return Negatif Reksa Dana Saham

sumber:bareksa.com

MNC Dana Ekuitas menunjukan performa negatif 2,87 persen dibanding IHSG yang turun 0,78 persen. Reksa dana dengan nilai beta 1,11 ini bergerak tidak jauh berbeda dengan IHSG. Namun, alokasi aset pada sektor yang membukukan penurunan membuat return reksa dana ini turun lebih dalam.

Berdasarkan fund fact sheet per maret 2015, reksa dana ini mengalokasikan mayoritas aset pada saham sektor perdagangan dan jasa sebesar 31,42 persen, keuangan 16,35 persen, industri barang konsumsi 13,28 persen, infrastruktur 11,68 persen, dan industri dasar kimia 7,30 persen.

Jika dilihat data historikal selama satu bulan terakhir, penurunan return MNC Dana Ekuitas didorong oleh melemahnya saham-saham infrastruktur dan barang konsumsi. Indeks infrastruktur sebulan terakhir turun 3,68 persen dan konsumer tergelincir 1,05 persen.

sumber:bareksa.com

Berbeda dengan reksa dana tersebut, beberapa reksa dana saham di bawah ini mampu bertahan di tengah penurunan indeks saham.

Tabel: Return Positif Reksa Dana Saham

sumber:bareksa.com

Millenium Equity Growth Fund dengan beta negatif 0,23 persen, dalam sebulan terakhir menguat 1,73 persen dibandingkan dengan IHSG yang negatif. Berdasarkan fund fact sheet per Febuari 2015 reksa dana ini mengalokasikan mayoritas aset pada sektor perdagangan dan jasa sebesar 37,27 persen, serta properti 23,27 persen.

Pergerakan positifnya reksa dana ini banyak terbantu oleh kenaikan saham properti dan konstruksi yang meningkat 3,5 persen dalam sebulan terakhir. (pi)

sumber:bareksa.com