Investor Asing Terus Masuk, Saham-Saham BUMN Masuk Top 5 Paling Diburu
Total net buy asing pada 5 saham BUMN itu mencapai Rp1,83 triliun
Total net buy asing pada 5 saham BUMN itu mencapai Rp1,83 triliun
Bareksa.com – Aksi investor asing di pasar saham Indonesia terus menunjukkan tren positif sepanjang dua pekan pertama tahun 2019. Menutup perdagangan Kamis, 10 Januari 2019, asing telah membukukan beli bersih (net buy) hingga Rp3,23 triliun.
Catatan tersebut tidak lepas dari kontribusi lima saham perusahaan milik negara (BUMN). Mereka adalah saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), dan PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).
Menduduki posisi pertama adalah BBRI yang mencatat total net buy Rp612,39 miliar. Jumlah ini terdiri dari transaksi di pasar regular Rp536,75 miliar dan transaksi di pasar negosiasi Rp75,64 miliar.
Promo Terbaru di Bareksa
Ada juga BMRI dengan net buy Rp343,74 miliar terdiri dari transaksi di pasar regular Rp303,15 miliar dan pasar negosiasi Rp40,59 miliar. Bank BUMN cukup kompak karena BBNI melengkapi tiga besar saham paling banyak dibeli asing sepanjang dua pekan pertama tahun ini.
Net buy asing pada saham BBNI mencapai Rp402,86 miliar. Terdiri dari transaksi di pasar regular Rp301,89 miliar dan pasar negosiasi Rp100,97 miliar. Adapun saham PGAS dan TLKM mencatat net buy asing dengan nilai masing-masing Rp244,67 miliar dan Rp223,83 miliar.
Dengan begitu, total nilai net buy asing pada lima saham BUMN tersebut mencapai Rp1,83 triliun yang artinya mewakili 56,64 persen dari total net buy asing periode 2-10 Januari 2019.
Net Trading Value
Sumber: BEI
Seperti yang sudah-sudah, setiap aksi membukukan net buy, biasanya saham yang menjadi incaran akan memberikan return positif. Begitu juga dengan ke lima saham-saham BUMN tadi.
Hingga 10 Januari 2019, ke lima saham BUMN tersebut memberikan return positif masing-masing BBRI (2,46 persen), BMRI (4,41 persen), BBNI (0,57 persen), PGAS (8,02 persen), dan TLKM (1,33 persen).
Perbandingan Return BBRI, BMRI, BBNI, PGAS, dan TLKM Periode 28 Desember 2018 – 10 Januari 2019
Sumber: Bareksa.com
Secara year to date hingga 10 Januari 2019, saham BBRI naik dari Rp3.660 menjadi Rp3.750, BMRI dari Rp7.375 menjadi Rp7.700, dan BBNI naik dari Rp8.800 menjadi Rp8.850. Adapun PGAS naik dari Rp2.120 menjadi Rp2.250 dan TLKM naik dari Rp3.750 menjadi Rp3.800.
(AM)
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.