Listing di BEI, Saham DIVA Ramai Ditransaksikan di Pasar Reguler dan Negosiasi

Bareksa • 27 Nov 2018

an image
Seremoni pencatatan perdana saham PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA) di Bursa Efek Indonesia, Selasa (27/11/2018). (doc BEI)

Saham PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA) menutup sesi I perdagangan di level Rp3.290 atau naik 11,53 persen

Bareksa.com – PT Distribusi Voucher Nusantara Tbk (DIVA) resmi menjadi emiten baru ke-52 tahun ini dengan melepas sebanyak 214.285.700 saham pada harga perdana Rp2.950.

Emiten yang bergerak pada bidang Jasa Teknologi Informasi dan Digital serta bergerak pada sektor trade, service & investment ini sekaligus membuat total emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI) menjadi 614 perusahaan.

Tercatat di papan pengembangan, transaksi hari pertama saham DIVA pun berlangsung ramai. Likuiditas saham DIVA terbilang cukup tinggi.

Lihat saja pada penutupan perdagangan sesi I. Saham DIVA yang berada di level Rp3.290 atau naik 11,53 persen dari harga perdana, mencatat total volume 592.210 lot dengan frekuensi 9.309 kali bernilai lebih dari Rp197 miliar.

Dalam setengah hari sejak pencatatannya, saham DIVA membentuk harga mulai dari Rp2.900 sampai level tertingginya Rp3.490. Dari kisaran harga itu, investor banyak melakukan transaksi saham DIVA pada level Rp3.310 dengan frekuensi 1.208 kali bernilai lebih dari Rp27 miliar.

Berdasarkan pantauan Bareksa, para investor banyak melakukan transaksi melaui broker Kresna Sekuritas yang merupakan salah satu penjamin emisi efek DIVA. Broker dengan kode KS itu menjadi pembeli sekaligus penjual terbanyak saham DIVA.

Sebagai pembeli, KS mencatat volume 57.264 saham DIVA dengan frekuensi 447 kali di harga rata-rata Rp3.292. Sementara sebagai penjual, Kresna Sekuritas mencatat volume 47.383 saham dengan frekuensi 816 kali di harga rata-rata Rp3.330 per saham.

Intraday Saham DIVA Sesi I Hari Pertama IPO

Sumber: Bareksa.com

Selain di pasar regular, saham DIVA juga banyak ditransaksikan di pasar negosiasi. Sejauh ini, nilainya mencapai Rp30,48 miliar dan tengah berada pada level Rp3.030 atau naik 2,71 persen. Investor asing mencatat net sell saham DIVA di pasar regular dengan nilai Rp19,69 miliar.

Sebagai informasi, selain mendapat bantuan Kresna Sekuritas, IPO DIVA juga dibantu dua penjamin emisi lainnya yakni PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk dan PT Sinarmas Sekuritas.

(AM)