FUND FLASH: Pasar Saham & Obligasi Semringah, Reksa Dana Bertahan di Zona Hijau

Bareksa.com - Berikut reksa dana dengan return tertinggi dalam sebulan terakhir:

1) Reksa Dana Saham: Millenium Equity Prima Plus (9.53%)
2) Reksa Dana Saham Syariah: OSO Syariah Equity Fund (1,99%)
3) Reksa Dana Campuran: HPAM Premium-1 (4.57%)
4) Reksa Dana Campuran Syariah: Pacific Balance Syariah (2,99%)
5) Reksa Dana Pendapatan Tetap: Lautandhana Fixed Income (20.27%)
6) Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah: Danareksa Melati pendapatan ultima Syariah (2,05%)
7) Reksa Dana Pasar Uang: HPAM Ultima Money Market (1,15%)
8) Reksa Dana Pasar Uang Syariah: Emco Barokah Syariah (0,66%)

Benchmark Reksa Dana:

- Inflasi Desember: 0,96%
- Bunga Deposito Januari Setelah Dikurangi Pajak: 0,47%
- IHSG: 1,1%
- Indeks Reksa Dana Saham: 0,49%
- Indeks Reksa Dana Saham Syariah: 0,04%
- Indeks Reksa Dana Campuran: 0,61%
- Indeks Reksa Dana Campuran Syariah: 0,42%
- Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap: 1,46%
- Indeks Reksa Dana Pendapatan Tetap Syariah: 1,12%
- Indeks Reksa Dana Pasar Uang: 0,28%
- Indeks Reksa Dana Pasar Uang Syariah: 0,22%

Summary

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pekan ini ditutup menguat 1,1 persen ke level 4.505,78. Penguatan terjadi di seluruh sektor saham.

Menguatnya IHSG tentu saja mendorong kinerja reksa dana saham dan campuran. Return bulanan kedua reksa dana ini menguat cukup signifikan. Indeks reksa dana saham mencatat return 0,49 persen dalam sebulan dan return indeks reksa dana campuran naik menjadi 0,61 persen.

Bagi Anda yang tertarik untuk berinvestasi pada reksa dana saham, Anda dapat mempertimbangkan reksa dana Maybank GMT Dana Ekuitas yang memiliki tingkat risiko lebih rendah dibanding reksa dana saham lainnya. Untuk ulasan lengkap mengenai reksa dana tersebut, dapat klik tautan berikut.

Grafik: Pergerakan NAB Maybank GMT Dana Ekuitas

sumber: Bareksa.com

Sementara itu di pasar obligasi, yield obligasi benchmark 10 tahun terus turun menjadi 8,37 persen mengikuti pelemahan pada akhir pekan. Merosotnya yield obligasi yang seiring dengan naiknya harga ini tentunya berpengaruh terhadap kinerja reksa dana pendapatan tetap. Indeks reksa dana pendapatan tetap mencatat return positif bulanan sebesar 1,46 persen.

Penguatan pada pasar saham dan obligasi berdampak positif juga terhadap reksa dana pasar uang. Reksa dana ini menunjukan pergerakan stabil dan menghasilkan return bulanan sebesar 0,28 persen. Stabilnya pergerakan reksa dana ini membuat risikonya  sangat rendah karena mayoritas aset dalam portofolionya dialokasikan pada deposito atau pun instrumen pasar uang yang memiliki jatuh tempo kurang dari satu tahun.