Bareksa.com - Perdagangan PT Sekawan Intipratama Tbk (SIAP), perusahaan energi dan pertambangan batubara diberhentikan sementara oleh PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan hari ini.
Sejak tanggal 8 September 2014, harga saham Sekawan Intipratama mengalami penurunan signifinikan sebesar 54,67 persen atau Rp 193 per lembar saham, dari harga Rp 353 per lembar saham menjadi Rp 160 per lembar saham pada penutupan perdagangan kemarin.
Penghentian perdagangan tersebut dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai, dengan tujuan untuk memberikan waktu yang memadai bagi pelaku pasar untuk mempertimbangkan secara matang berdasarkan informasi yang ada dalam setiap pengambilan keputusan investasinya di SIAP.
Pada semester I-2014, SIAP mebukukan pendapatan sebesar Rp 147 miliar atau tumbuh 26 persen dari periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 117 miliar.
Periode Januari-Juni 2014, SIAP membukukan rugi menjadi Rp 5,6 miliar dari laba 2,8 miliar diperiode yang sama tahun sebelumnya. Kerugian tersebut salah satunya disebabkan karena kenaikan beban pokok penjualan sebesar 34 persen menjadi Rp 129 miliar dari sebelumnya Rp 96 miliar. (NP)