Bareksa.com - Laporan Bank Dunia bertajuk “Gold shines amid geopolitical uncertainties” (15/5) menyebutkan emas akan semakin berkilau karena ditopang beberapa faktor. Harga emas mencapai nilai tertinggi sepanjang masa di US$2,331 per troy ounce pada bulan April 2024.
Lonjakan ini melanjutkan kenaikan 7% pada kuartal I 2024 secara kuartal per kuartal, melanjutkan periode kenaikan harga yang dimulai pada 2020. Kenaikan harga emas baru-baru ini, menurut Bank Dunia, didukung oleh permintaan yang kuat dari beberapa bank sentral negara berkembang dan peningkatan aktivitas exchange traded fund (ETF) di Tiongkok, di tengah meningkatnya ketidakpastian geopolitik.
Sebagai aset safe-haven, harga emas sering kali mengalami kenaikan selama periode meningkatnya ketegangan geopolitik dan ketidakpastian kebijakan.
Harga Emas Hari Ini Jumat (17/5/2024)
Emas | Harga Beli Emas Hari Ini |
Emas spot | US$2.378,22 per troy ounce |
Emas Treasury | Rp1.258.618 per gram |
Emas Pegadaian | Rp1.257.767 per gram |
Emas Indogold | Rp1.252.000 per gram |
Emas Antam | Rp1.343.000 per gram |
Sumber: Bareksa Emas, harga-emas.org, emas spot per pukul 11.48 WIB
Rekor pembelian emas oleh bank sentral yang dipimpin oleh China, India, dan Turki mendukung permintaan emas pada kuartal I 2024. Yang menarik, kata Bank Dunia, Bank Sentral China (PBoC) memperpanjang pembelian emasnya selama 17 bulan berturut-turut pada bulan Maret 2024, mencatat rekor pembelian emas berturut-turut yang paling lama dilaporkan. dari pembelian bulanan.
Sebaliknya, permintaan dari sektor perhiasan, teknologi, dan investasi tetap lemah pada kuartal I tahun 2024. Harga emas diperkirakan akan naik 8% pada 2024 dibandingkan tahun 2023, didukung oleh tingginya permintaan dari bank sentral negara-negara berkembang, investasi ritel dan permintaan safe-haven yang kuat.
Indeks harga logam mulia Bank Dunia tercatat naik 9% secara bulanan pada bulan April 2024, melanjutkan tren kenaikannya dari kuartal I. Selain emas yang mencapai rekor harga baru pada April, perak mendekati rekor harga awal tahun 2021. Harga platinum juga meningkat. Permintaan yang kuat yang dipicu oleh meningkatnya ketegangan geopolitik, telah mendukung lonjakan harga. Indeks ini diperkirakan akan meningkat 8% pada 2024 dibandingkan 2023.
Aakash Doshi, Kepala Riset Komoditas Citi Amerika Utara, dilansir Kitco News, memperkirakan harga emas US$3.000 per ons bisa terjadi pada 2025 atau tahun depan. Kenaikan itu akan ditopang oleh meningkatnya permintaan emas fisik, utamanya emas batangan dan koin. Selain itu bank sentral, khususnya di negara-negara berkembang juga mulai memborong emas yang jumlahnya mencapai rekor dalam beberapa tahun terakhir, termasuk lebih dari seribu ton pada 2024, yang akan menjadi yang tertinggi ketiga sejak 1967.
Menurut analis pasar, Ed Yardeni, harga logam mulia diramal menembus US$3.000-3.500 pada akhir tahun depan merupakan target realistis. Lonjakan harga logam mulia akan terjadi jika inflasi melonjak lagi. Dia menilai inflasi saat ini bisa memiliki pola yang sama seperti yang terjadi pada 1970-an, ketika harga-harga barang mulai melonjak dan emas pun meroket dari US$35 per ounce ke puncak tertinggi saat itu US$665 per ounce.
Adapun Chantell Schieven, Head of Research at Capitalight Research menaikkan target harga emas dari sebelumnya US$2.400 menjadi US$2.500 pada akhir 2024.
Salah satu cara mudah investasi emas adalah dengan memanfaatkan fitur Bareksa Emas yang tersedia di Bareksa. Kamu bisa berinvestasi emas dari manapun dan kapanpun. Dalam menyediakan fitur Bareksa Emas, Bareksa bekerja sama dengan Pegadaian, Treasury, dan Indogold. Bareksa Emas sebagai alternatif pilihan investor untuk memiliki emas fisik yang bisa dibeli secara digital atau emas online.
Mitra pengelolaan emas di Bareksa Emas yaitu Treasury berlisensi sebagai pedagang emas digital dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka dan Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan. Sementara Pegadaian dan Indogold juga memiliki izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Investasi emas secara online bukan berarti tidak ada wujudnya. Sekarang, setelah membeli emas digital di Bareksa Emas, Smart Investor juga bisa memiliki wujud fisiknya yang diantar langsung ke rumah dengan fitur Cetak Fisik.
Emas batangan yang tersedia di Bareksa Emas adalah emas murni dengan kadar 99,99%. Smart Investor dapat memilih emas Antam ataupun emas UBS untuk Tarik Fisik di Bareksa Emas.
(AM)
***
Ingin investasi emas dan reksadana di Bareksa?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerja sama dengan Mitra Emas berizin.