Sudah Siapkan Dana Pendidikan Anak di Tahun Ajaran Baru? Coba Investasi Emas
Investasi emas kini semakin mudah dengan teknologi digital seperti fitur Bareksa Emas di super app investasi Bareksa
Investasi emas kini semakin mudah dengan teknologi digital seperti fitur Bareksa Emas di super app investasi Bareksa
Bareksa.com - Kalender pendidikan menyebutkan tahun ajaran baru 2022/2023 diperkirakan mulai awal Juli 2022. Investasi emas disebut-sebut bisa menjadi salah satu instrumen tepat untuk menyiapkan dana pendidikan.
Dana pendidikan memang sebaiknya dipersiapkan jauh-jauh hari. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2021 seperti dilansir Kontan, rata-rata inflasi atau peningkatan biaya pendidikan di tingkat sekolah dasar hingga menengah atas adalah 10 persen hingga 15 persen per tahun dan di tingkat perguruan tinggi sebesar 30 persen hingga 45 persen per tahun.
Menghadapi inflasi biaya pendidikan, investasi dapat Anda pilih untuk mempersiapkan dana pendidikan anak. Ada berbagai instrumen investasi yang dapat dimanfaatkan untuk dana pendidikan, salah satunya, investasi emas khususnya yang berupa emas batangan atau kerap disebut logam mulia.
Promo Terbaru di Bareksa
Untuk memahami bagaimana keuntungan investasi emas, smart investor bisa membandingkan harga emas batangan hari ini dengan harga emas pada lima tahun yang lalu.
Sebagai gambaran, harga emas Antam di situs logammulia.com pada Senin, 20 Juni 2022 terpantau Rp999.000 per gram. Sementara itu, harga emas Antam pada 20 Juni 2017 atau pada lima tahun lalu, tercatat masih Rp603.000 per gram. Artinya ada pertumbuhan harga emas Rp396.000 atau 65 persen dalam lima tahun.
Kalau dibuat rata-rata, pertumbuhan harga emas Antam ini sekitar 13 persen per tahun. Masih bisa menutupi inflasi untuk biaya pendidikan anak.
Grafik Harga Jual Emas Antam
Sumber: Logammulia
Ada sejumlah keuntungan investasi emas. Namun, ada catatan awal bagi yang ingin memilih investasi emas untuk menyiapkan dana pendidikan yakni sebaiknya berinvestasi logam mulia untuk rencana keuangan di atas 5 tahun. Tujuannya tak lain agar keuntungan atau cuan dari selisih harga beli emas hari ini dengan harga jual (buyback) emas lima tahun mendatang, bisa terasa lebih besar.
Keuntungan Investasi Emas
Berikut 9 keuntungan investasi logam mulia yang dirangkum Bareksa dari berbagai sumber.
1. Emas Pelindung dari Inflasi
Dari waktu ke waktu telah membuktikan bahwa emas satu-satunya komoditas yang dapat mempertahankan nilainya dalam jangka panjang dan mampu menaklukkan inflasi. Dengan nilai yang meningkat seiring dengan biaya hidup, seringkali emas mencapai nilai tertingginya selama periode inflasi tinggi.
Ketika terjadi kenaikan inflasi, nilai uang itu sendiri menjadi rendah. Sebaliknya, harga emaslogam mulia justru naik lebih tinggi harganya sehingga membuat nilai emas semakin berharga.
2. Emas Instrumen Diversifikasi Aset
Investasi emas termasuk jenis investasi yang sangat baik untuk diversifikasi. Logam mulia ini memiliki risiko yang sangat rendah tetapi nilainya terus mengalami kenaikan. Selain itu, pergerakan harga emas biasanya berlawanan dengan pasar saham. Saat pasar saham mengalami penurunan, pemilik emas tidak akan terlalu rugi karena harga emas akan meningkat.
Manfaat diversifikasi adalah dapat menjaga aset dari peristiwa ekonomi yang tidak terduga. Emas logam mulia atau emas batangan termasuk investasi yang dapat menawarkan jenis diversifikasi dan perlindungan untuk portofolio dan tidak ada aset dengan keistimewaan seperti yang dimiliki emas.
3. Nilai Emas Selalu Meningkat
Investasi emas termasuk instrumen yang sangat minim risiko soal nilainya. Salah satu alasannya keberadaan emas saat ini sangat diminati masyarakat. Misalnya di India, emas dianggap menguntungkan dan tidak ada perayaan yang lengkap tanpa hadirnya emas.
Selain itu, keterbatasan pasokan emas juga memastikan bahwa harga emas akan selalu mengalami kenaikan signifikan serta memiliki permintaan sangat tinggi.
4. Likuid
Permintaan emas yang tinggi memastikan bahwa emas mudah dijual. Kondisi itu membuat emas jadi aset sangat likuid atau mudah dicairkan jadi uang. Keberadaan emas sangat dihargai di manapun sehingga sangat mudah untuk menjual emas dan menerima uang tunai saat sedang mengalami krisis.
5. Emas Jadi Penyeimbang Devaluasi Mata Uang
Ketidakpastian keuangan dapat mengakibatkan mata uang terkuat kehilangan nilainya. Saat mata uang ini dapat dicetak 'sesuka hati', sebaliknya emas sebagai aset berwujud tidak dapat direproduksi dengan mesin makanya diyakini dapat melindungi para investor dari devaluasi mata uang.
6. Emas Mudah Diperjualbelikan
Emas sebagai barang yang sangat mudah diperjualbelikan berkat kemampuan untuk mempertahankan nilainya dalam jangka panjang. Emas logam mulia dapat bertahan dari ketidakpastian finansial yang turun naik. Makanya tak heran kalau sebagian besar negara percaya memiliki cadangan emas sangat besar yang dapat digunakan untuk memerangi berbagai situasi. Makanya, emas sering disebut sebagai aset safe haven (aset aman)
7. Emas Mudah Dimiliki
Seiring perkembangan teknologi, sekarang ini untuk memiliki investasi emas tidak butuh proses panjang. Kemudahan ini ditawarkan oleh fitur Bareksa Emas di super app investasi Bareksa. Dengan pemanfaatan teknologi digital, setiap individu bisa berinvestasi emas batangan dengan fasilitas titipan di Bareksa Emas.
8. Emas Bisa Menjadi Dana Darurat
Emas termasuk investasi jangka panjang karena keuntungan tidak bisa kita dapatkan dengan cepat. Investasi emas memang sangat menjanjikan, dan pada kondisi ekonomi yang stabil harga emas cenderung stabil. Fluktuasi harga emas tergantung pada nilai mata uang nasional terhadap mata uang asing. Walaupun kenaikan harga emas bisa terjadi beberapa tahun sekali, logam mulia emas memiliki harga yang cenderung naik daripada turun.
Untuk itu, investasi emas mampu memberi keuntungan dalam jangka panjang dan bisa menjadi dana darurat di masa depan.
9. Risiko Emas Terbilang Minim
Memilih emas sebagai investasi menjadi solusi terbaik untuk pemula, karena selain memiliki berbagai keuntungan, investasi ini juga minim risiko. Emas bisa disimpan dalam jangka waktu lama dan tidak akan mengalami perubahan pada fisiknya karena sifatnya sebagai logam mulia tidak akan berkarat.
Keuntungan investasi emas dari segi penyimpanan yang lama tidak menurunkan kualitasnya tersebut. Risiko investasi emas ini terbilang sangat minim karena harganya yang cenderung stabil bahkan naik menjadikannya lebih aman.
Tak hanya itu saja, investasi emas terbilang aman karena tidak akan terdampak inflasi. Justru nilai harganya yang semakin meroket akan investasi emas ini mampu memberikan keuntungan maksimal.
Baca juga Mengapa Perempuan Menyukai Emas? Ini Tips Investasi Logam Mulia
Bareksa Emas
Nah bagi Anda yang tidak ingin repot membeli emas di toko, kamu bisa memanfaatkan fitur jual beli emas online yang kini sudah tersedia di BareksaEmas, yang bisa diakses melalui aplikasi Bareksa yang tersedia untuk ponsel (handset) berbasis iOS dan Android.
Di BareksaEmas, Bareksa telah bermitra dengan pedagang emas online yang menyediakan fasilitas titipan atau gadai, yaitu Pegadaian dan Indogold. Mitra pengelola emas ini sudah mendapat izin OJK sebagai salah satu usaha pergadaian (untuk penitipan emas).
Selain itu, emas yang diperjualbelikan Bareksa melalui fitur Bareksa Emas adalah logam mulia dengan kadar 99,99 persen yang diproduksi oleh ANTAM dan UBS. Emas batangan produksi ANTAM dan UBS sudah sering dijadikan alat investasi sehingga tidak perlu diragukan lagi keasliannya.
Sebagai tambahan informasi, BareksaEmas hadir bagi investor yang sudah terdaftar di Bareksa yang bisa membeli emas mulai dari ukuran 0,1 gram atau mulai dari Rp50.000 saja.
(Martina Priyanti/hm)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Fitur Bareksa Emas dikelola oleh PT Bareksa Inovasi Digital, berkerja sama dengan Mitra Emas berizin OJK.
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.382,96 | 0,58% | 4,31% | 7,57% | 8,73% | 19,20% | - |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.094,08 | 0,44% | 4,48% | 7,05% | 7,51% | 2,61% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.079,18 | 0,60% | 3,97% | 7,04% | 7,74% | - | - |
Capital Fixed Income Fund | 1.844,13 | 0,53% | 3,89% | 6,64% | 7,38% | 16,99% | 40,43% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.269,81 | 0,81% | 3,87% | 6,51% | 7,19% | 20,23% | 35,64% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.