Saham Dua Calon Emiten Ini Dapat Status Efek Syariah dari OJK
Sentra Food Indonesia dan Estika Tata Tiara akan IPO pada 8 dan 10 Januari 2019
Sentra Food Indonesia dan Estika Tata Tiara akan IPO pada 8 dan 10 Januari 2019
Bareksa.com – Jelang tanggal pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI), saham dua calon emiten mendapat status efek syariah dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Keduanya adalah PT Sentra Food Indonesia Tbk dan PT Estika Tata Tiara Tbk.
Kepastian itu tertuang dalam Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan terkait dengan penetapan Efek Syariah yaitu Keputusan Nomor: KEP- 80/D.04/2018 tentang Penetapan Saham PT Sentra Food Indonesia Tbk sebagai Efek Syariah dan Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan terkait dengan penetapan Efek Syariah yaitu Keputusan Nomor: KEP- 81/D.04/2018 tentang Penetapan Saham PT Estika Tata Tiara Tbk sebagai Efek Syariah.
Dengan dikeluarkannya Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan tersebut, maka Efek tersebut masuk dalam Daftar Efek Syariah sebagaimana Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Nomor: KEP-72/D.04/2018 tanggal 23 November 2018 tentang Daftar Efek Syariah.
Promo Terbaru di Bareksa
Dikeluarkannya keputusan tersebut adalah sebagai tindak lanjut dari hasil penelaahan Otoritas Jasa Keuangan terhadap pemenuhan kriteria Efek Syariah atas Pernyataan Pendaftaran yang disampaikan oleh PT Sentra Food Indonesia Tbk.
Sumber data yang digunakan sebagai bahan penelaahan berasal dari dokumen Pernyataan Pendaftaran serta data pendukung lainnya berupa data tertulis yang diperoleh dari Emiten maupun dari pihak–pihak lainnya yang dapat dipercaya.
Secara periodik Otoritas Jasa Keuangan akan melakukan review atas Daftar Efek Syariah berdasarkan Laporan Keuangan Tengah Tahunan dan Laporan Keuangan Tahunan dari Emiten atau Perusahaan Publik. Review atas Daftar Efek Syariah juga dilakukan apabila terdapat Emiten atau Perusahaan Publik yang Pernyataan Pendaftarannya telah menjadi efektif dan memenuhi kriteria Efek Syariah atau apabila terdapat aksi korporasi, informasi, atau fakta dari Emiten atau Perusahaan Publik yang dapat menyebabkan terpenuhi atau tidak terpenuhinya kriteria Efek Syariah.
Tanggal Pencatatan
Sentra Food akan mencatatkan sahamnya pada 8 Januari 2018. Perseroan memulai masa penawaran umum pada Rabu, 2 Januari 2018 dengan masa penjatahan pada hari ini (Jumat, 4 Januari 2018).
Dengan bantuan penjamin pelaksana emisi efek PT Jasa Utama Capital Sekuritas dan penjamin emisi efek PT Erdhika Elit Sekuritas, PT Ekuator Swarna Sekuritas, PT Panin Sekuritas Tbk dan PT Pacific Sekuritas Indonesia, perseroan melepas sebanyak 150.000.000 unit saham dengan harga penawaran Rp135.
Artinya, perusahaan pengolahan makanan dan minuman ini akan meraup dana sekitar Rp20,25 miliar. Dana IPO akan digunakan untuk mengembangkan modal di anak usaha, PT Kemang Food (Kemfood).
Estika Tara juga memulai masa penawaran umum sejak 2 hingga 4 Januari 2018 dengan tanggal penjatahan pada 8 Januari 2018. Berbeda dengan Sentra Food dan Pollux, selain melepas saham, Estika Tara juga menawarkan waran seri I.
Perseroan menawarkan 376.862.500 unit saham dengan harga penawaran Rp340. Adapun harga pelaksanaan waran adalah Rp550.
Untuk memperlancar aksi ini, Estika Tara menunjuk PT UOB Kay Hian Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek dengan PT MNC Sekuritas dan PT Valbury Sekuritas Indonesia sebagai penjamin emisi efek.
Sebagai informasi, Estika Tara adalah perusahaan pengolahan daging dengan sejumlah merek, termasuk Kibif. Perusahaan juga memiliki pembibitan sapi hingga distribusi daging. (hm)
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.384,88 | 0,21% | 4,05% | 7,72% | 8,08% | 19,46% | 38,34% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,38 | 0,14% | 4,09% | 7,18% | 7,47% | 3,23% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.084,98 | 0,55% | 4,00% | 7,61% | 7,79% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.853,59 | 0,53% | 3,86% | 7,19% | 7,36% | 17,82% | 41,07% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.287,69 | 0,82% | 4,11% | 7,35% | 7,53% | 19,98% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.