Bareksa.com - Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah menerbitkan instrumen Surat Berharga Negara (SBN) khusus investor ritel atau Savings Bond Ritel (SBR) seri terbaru, yakni SBR004 secara online, setelah sukses dengan penerbitan SBR003 pada Mei lalu.
SBR004 termasuk ke dalam instrumen investasi karena masyarakat yang membeli akan mendapatkan keuntungan dari kupon (bunga). SBR004 merupakan jenis SBN khusus ritel yang ditawarkan secara online (e-SBN).
SBR004 memiliki keuntungan berupa kupon yang memiliki karakter khusus, yaitu mengambang dengan batas minimal (floating with floor). Kupon SBR004 akan naik jika Suku Bunga BI 7 Days Reverse Repo Rate meningkat, tetapi akan bertahan di batas minimal jika suku bunga acuan tersebut turun.
Pada 15 Agustus 2018, Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan, menetapkan kupon SBR004 sebesar 8,05 persen per tahun. Hal ini mengacu pada suku bunga Bank Indonesia 7 day Repo Rate 5,5 persen ditambah dengan spread tetap 2,55 persen.
Kapan kupon ini akan dibayarkan kepada investor?
Kupon SBR004 akan dibayarkan tanggal 20 setiap bulannya. Dalam hal tanggal pembayaran kupon bukan pada hari kerja, maka pembayaran kupon dilakukan pada hari kerja berikutnya tanpa kompensasi bunga. Hari kerja adalah hari operasional sistem pembayaran diselenggarakan oleh Bank Indonesia.
Pembayaran kupon pertama akan dilakukan pada 20 Oktober 2018. Tanggal ini adalah sebulan setelah tanggal setelmen dari SBR004 yang menurut jadwal pada 19 September 2018. Hari saat setelmen itulah dimulai perhitungan kupon.
Besaran Kupon
Tingkat kupon akan ditinjau (review) setiap tiga bulan oleh pemerintah. Untuk periode 3 bulan pertama (tanggal 19 September 2018-20 Desember 2018), berlaku kupon sebesar 8,05 persen -- dihitung berdasarkan BI 7 Days Reverse Repo Rate pada saat penetapan kupon sebesar 5,50 persen ditambah spread sebesar 255 bps.
Spread atau selisih tetap sebesar 255 bps (2,55 persen) berlaku sampai dengan jatuh tempo.
Tingkat kupon untuk periode tiga bulan pertama sebesar 8,05 persen tersebut berlaku sebagai tingkat kupon minimal (floor). Tingkat kupon minimal tidak berubah sampai dengan SBR004 jatuh tempo.
Bila terjadi perubahan setelah peninjauan ulang terhadap kupon, kupon baru akan mulai berlaku setiap tanggal 21 Maret, 21 Juni, 21 September dan 21 Desember setiap tahun.
Tanggal penyesuaian kupon adalah 3 hari kerja pemerintah sebelum tanggal mulai berlakunya periode kupon. Tingkat suku bunga acuan (reference rate) yang digunakan adalah satu hari kerja sebelum tanggal penyesuaian kupon.
Keuntungan SBR004
Sebagai instrumen investasi, SBR004 memberikan keuntungan kepada investornya. Selain itu, penawaran SBR004 juga dilakukan seluas mungkin melalui mitra distribusi Kementerian Keuangan agar semakin banyak masyarakat Indonesia yang dapat mengakses instrumen investasi tersebut.
Berikut adalah alasan mengapa masyarakat perlu membeli SBR004 :
1. Investasi
SBR004 merupakan salah satu instrumen investasi. Dengan membeli SBR, dana masyarakat akan berkembang karena akan memperoleh kupon yang dibayarkan oleh pemerintah sebesar minimal 8,05 persen.
2. Ikut Membantu Negara
Jika membeli SBR, dana hasil penjualan SBR akan masuk ke kas negara. Dana tersebut kemudian akan digunakan untuk berbagai keperluan negara seperti untuk anggaran pendidikan, kesehatan maupun pembangunan infrastruktur.
3. Mudah dibeli
Kementerian Keuangan bekerjasama dengan 11 mitra distribusi online untuk memasarkan SBR004. Masyarakat hanya tinggal mengakses platform milik 11 mitra distribusi tersebut untuk bisa membeli SBR004. Salah satu mitra distribusi yang ditunjuk Kementerian Keuangan adalah Bareksa.
4. Dapat Dibeli Hanya Dengan Rp1 juta
Masyarakat dapat membeli SBR004 dengan dana hanya Rp1 juta. Pemerintah menetapkan nilai pembelian yang rendah agar produk investasi tersebut dapat terjangkau oleh masyarakat luas.
5. Aman
Produk keuangan SBR termasuk dalam investasi yang bebas risiko gagal bayar karena pembayaran bunga atau kuponnya dijamin oleh undang-undang (UU) surat utang negara (SUN). Karena diatur UU, pemerintah akan menganggarkan pembayaran kupon maupun pokok SBR dalam APBN. Pemerintah akan menjamin seluruh dana investor tanpa batasan dan syarat.
6. Dapat Dicairkan Sebagian
SBR memiliki fasilitas masa penjualan sebelum jatuh tempo (early redemption) sebesar 50 persen dari total nilai SBR yang dimiliki investor, setelah dimiliki selama 12 bulan. Namun, saat melakukan early redemption, investor harus tetap menyisakan nilai investasi SBR dengan kelipatan Rp1 juta.
7. Dapat Dijaminkan
SBR004 dapat dijaminkan kepada pihak lain dengan nilai sesuai jumlah yang dimiliki investor.
Daftar Sekarang
Setelah mengetahui keuntungan berinvestasi pada SBR004, ayo kita mulai memesan sekarang. Lebih cepat kita memesan, akan lebih awal kita mendapatkan jatah sesuai dengan kuota dari pemerintah.
Hingga pukul 15:27 WIB hari ini 31 Agustus 2018, sisa kuota nasional tinggal Rp1,41 triliun lagi dari total Rp5 triliun. Angka kuota nasional tersebut telah dinaikkan 4 kali dalam 11 hari terakhir, seiring dengan animo masyarakat yang sangat besar.
Jadi, jangan sampai ketinggalan, segera pesan SBR004 sekarang.
Pembelian produk investasi yang dijamin pemerintah ini hanya bisa dilakukan pada periode penawaran SBR004 pada 20 Agustus-13 September 2018. Bila berminat untuk membeli SUN secara online, Anda bisa mendaftar terlebih dahulu di homepage SUN ritel Bareksa mulai saat ini.
Jangan lupa untuk menyiapkan KTP dan NPWP untuk kebutuhan pendaftarannya. (Baca Juga : Beli SUN di Bareksa Bisa Untung dan Mudah, Begini Cara Daftarnya)
PT Bareksa Portal Investasi atau bareksa.com adalah mitra distribusi resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Utang Negara (SUN) ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.