Bareksa.com – Saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) merosot hingga 10,44 persen dalam setengah hari perdagangan Kamis, 26 Juli 2018. Menutup sesi I perdagangan hari ini, saham SRTG tengah berada di level Rp4.030 dari posisi hari sebelumnya Rp4.500.
Penurunan saham SRTG pada sesi I perdagangan hari ini, terjadi setelah saham perusahaan milik Sandiaga Salahudin Uno ini menguat hingga 20,64 persen pada perdagangan Rabu, 25 Juli 2018. Pada perdagangan Rabu, saham SRTG menutup hari pada level Rp4.500 dari posisi hari sebelumnya Rp3.730.
Dari dua hari mulai kemarin dan hari ini, yang menarik dari saham SRTG adalah jumlah transaksi yang terbilang kecil. Lihat saja pada transaksi Rabu, penguatan saham SRTG terjadi dengan volume 626 lot bernilai Rp281,16 juta.
Begitu juga dengan perdagangan sesi I hari ini. Penurunan saham SRTG hanya terjadi dengan volume 60 lot bernilai Rp24,85 juta saja.
Intraday Saham SRTG Sesi I Perdagangan Kamis, 26 Juli 2018
Sumber: Bareksa.com
Dalam setengah hari ini, penurunan harga saham SRTG terjadi mulai pukul 09:00:05 WIB setelah penjualan melalui broker Bahana Sekuritas sebesar 2 lot pada harga Rp4.410 yang dibeli melalui broker Mirae Asset Sekuritas Indonesia.
Saham SRTG bahkan sempat membentuk harga di level Rp3.990 yang dijual melalui broker Mirae Sekuritas sebanyak 10 lot dengan pembeli Panin Sekuritas.
Pergerakkan Saham SRTG Periode 29 Desember 2017 – 25 Juli 2018
Sumber: Bareksa.com
Secara umum sepanjang tahun ini hingga 25 Juli 2018, saham SRTG bergerak dengan volatilitas cukup tinggi. Menutup akhir tahun 2017 pada level Rp3.580, saham SRTG terus bergerak naik dan beberapa kali menyentuh level tertingginya pada Rp4.500.
Dari grafik di atas terlihat, saham SRTG selalu meloncat ke bawah setelah menyentuh Rp4.500. Dengan begitu, hingga sesi I hari ini, maka harga saham SRTG sejak akhir tahun masih naik 12,57 persen.
(AM)