Potensi Wakaf Rp81 Triliun, Fintech Syariah Jadikan Wakaf Mudah dan Murah
Cukup dengan Rp10.000, masyarakat bisa berpatisipasi dalam wakaf
Cukup dengan Rp10.000, masyarakat bisa berpatisipasi dalam wakaf
Bareksa.com – Masyarakat muslim tanah air tak perlu pusing dan bingung dalam menyisihkan sebagian hartanya dalam rangka ibadah, khususnya untuk wakaf. Kini, berwakaf semakin mudah dengan kolaborasi antara Badan Wakaf Indonesia (BWI), Forum Wakaf Produktif (FWP) dan Ammana Fintek Syariah.
Kolaborasi itu memungkinkan masyarakat untuk berpartisipasi dalam wakaf hanya dengan merogoh kocek Rp10.000 saja. Menurut Ketua FWP Bobby Manullang, kolaborasi ini bisa mengubah persepsi masyarakat atas wakaf.
Selama ini, kata Bobby, wakaf identik dengan sosial ibadah, ibadah mewah (hanya untuk kalangan tertentu), dan identik dengan aset tertentu. “Padahal wakaf bisa ditunaikan dengan bilangan kecil,” ujar Bobby di Jakarta, Senin, 14 Mei 2018.
Promo Terbaru di Bareksa
Kolaborasi ini, lanjut Bobby, menjadi sebuah terobosan baru bagi pengelolaan wakaf. Apalagi, saat ini wakaf mengarahkan aset-aset dari nazir (penerima wakaf) menjadi hal yang produktif. Di sisi lain, FWP memiliki program 1 juta wakif (pihak yang melakukan wakaf).
Dengan begitu, Bobby meyakini, jika para wakif berkomitmen penuh selama 1 tahun melakukan wakaf, maka bisa dibayangkan potensi yang timbul meski nilai wakaf hanya Rp10.000.
Wakil Ketua BWI Imam T. Saptono menambahkan, pihaknya melihat ada potensi penerimaan wakaf hingga Rp81 triliun per tahun. “Ini ada hitung-hitungannya, terutama dari sekitar 116 juta penduduk muslim kelas menengah atas setelah kami pilih-pilih lagi berdasarkan karakter dan pengeluaran rata-rata per bulan,” imbuh Imam.
CEO Ammana Fintek Syariah Lutfi Adhiansyah menjelaskan, dalam kolaborasi ini, pihaknya menjadi pendukung teknologi dari layanan yang sudah ada. Artinya, Ammana Fintek tidak sebagai pengelola dana wakaf dan hanya sebagai platform teknologi agar pelaksanaan wakaf bisa cepat diterima BWI.
Meski begitu, Lutfi memaparkan, pengumpulan dana wakaf akan disalurkan ke sekitar 23 lembaga nazir eksisting. “Dari situ setiap nazir ada proyek-proyeknya masing-masing. Nanti kami yang akan tentukan akan disalurkan ke mana,” ujar Lutfi.
Selain sebagai fintech syariah pertama yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Lutfi meyakinkan, pihaknya transparan dalam hal data dan memberikan layanan cepat bagi yang ingin ber-wakaf. Dia pun berharap, kontribusi Ammana Fintek Syariah bisa menumbuhkan penerimaan wakaf hingga 10 kali lipat.
Di sisi lain, Ammana Fintek punya target membiayai UMKM hingga Rp100 miliar pada tahun ini. Namun dengan adanya FWP, Ammana Fintek Syariah berharap nilai itu bisa naik hingga Rp250 miliar.
Sebagai informasi, Ammana Fintek Syariah adalah penyedia platform peer to peer (P2P) lending syariah yang telah terdaftar di OJK sejak 23 Desember 2017. Hingga saat ini, sudah 1.400 downloader applikasi Ammana Fintek Syariah, dan 420 di antaranya merupakan investor. Adapun dana kelolaan Ammana Fintek Syariah baru mencapai Rp2,5 miliar. (hm)
Pilihan Investasi di Bareksa
Klik produk untuk lihat lebih detail.
Produk Eksklusif | Harga/Unit | 1 Bulan | 6 Bulan | YTD | 1 Tahun | 3 Tahun | 5 Tahun |
---|---|---|---|---|---|---|---|
Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A | 1.385,82 | 0,23% | 4,09% | 7,79% | 8,03% | 19,38% | 38,35% |
Trimegah Dana Obligasi Nusantara | 1.095,66 | 0,21% | 4,11% | 7,21% | 7,45% | 2,88% | - |
STAR Stable Amanah Sukuk autodebet | 1.085,69 | 0,58% | 3,99% | 7,68% | 7,82% | - | - |
Capital Fixed Income Fund autodebet | 1.854,91 | 0,57% | 3,86% | 7,26% | 7,40% | 17,49% | 40,87% |
Insight Renewable Energy Fund | 2.289,21 | 0,83% | 4,10% | 7,42% | 7,55% | 19,87% | 35,83% |
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.
Produk Belum Tersedia
Ayo daftar Bareksa SBN sekarang untuk bertransaksi ketika periode pembelian dibuka.