Bareksa.com – Rencana PT Bank CIMB Niaga Tbk untuk melakukan pembelian kembali saham (share buyback), malah membuat saham BNGA mengalami tekanan. Pada penutupan perdagangan Kamis, 24 Agustus 2017, saham BNGA turun 4,2 persen ke level Rp 1.370 dari hari sebelumnya Rp 1.430 per saham.
Pada hari ini (Jumat, 25 Agustus 2017), saham BNGA kembali melanjutkan pelemahan. Hingga pukul 10:50 WIB, saham BNGA tengah berada pada level Rp1.360 atau turun 0,73 persen.
Pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Kamis, para pemegang saham CIMB Niaga menyetujui perubahan atas rencana buyback dan pelaksanaan rencana loyalty program berbasis saham kepada manajemen dan karyawan (MESOP) yang telah disetujui dalam RUPSLB tanggal 25 April 2017. Para pemegang saham sepakat atas buyback dari pemegang saham publik adalah maksimum 2 persen dari modal disetor atau maksimum 503 juta saham, dengan biaya maksimal Rp 500 miliar.
Anggaran itu termasuk komisi perantara pedagang efek dan biaya-biaya lain yang timbul terkait dengan pembelian tersebut, untuk digunakan sebagai loyalty program berbasis saham kepada manajemen dan karyawan dalam Program Kepemilikan Saham Karyawan dan Manajemen dalam bentuk pembagian Saham Penghargaan (Employee Share Grant), dan MESOP.
Grafik: Pergerakan Intraday Saham BNGA
Sumber: Bareksa.com
Jelang penutupan sesi I perdagangan hari ini, saham BNGA banyak ditransaksikan beli melalui broker Trimegah Sekuritas Indonesia dengan volume 3.618 saham pada harga rata-rata Rp1.365. Sementara, transaksi jual dilakukan melalui broker Maybank Kim Eng Securities dengan voume 12.255 saham pada harga rata-rata Rp 1.369.
Secara total, transaksi saham BNGA mendekati 24 ribu lot dengan frekuensi 480 kali bernilai Rp 3,26 miliar. Level tertinggi saham BNGA sempat menyentuh Rp 1.380 dengan level terendah Rp 1.355.
Di luar rencana buyback, CIMB Niaga juga telah memenuhi ketentuan free float setelah salah satu pemegang sahamnya yakni Khazanah Nasional Berhad berkomitmen melepas seluruh sahamnya atau sebanyak 407.538.892 saham dalam waktu 12 bulan. Komitmen itu pun telah terealisasi pada 7 Juli 2017.
Berdasarkan keterangan perseroan, Khazanah yang terdaftar atas nama THE NT TST CO S/A KHAZANAH NASIONAL BERHAD terakhir kali tercatat sebagai pemegang saham BNGA pada 11 Juli 2017 dengan kepemilikan 165.394.392 saham. Dan sejak 12 Juli 2017, Khazanah sudah tidak lagi terdaftar sebagai pemegang saham BNGA.
Tabel: Daftar Pemegang Saham BNGA per 31 Juli 2017
Sumber: BEI