Bareksa.com - Wacana pemindahan ibu kota negara kembali ramai menjadi bahan pembicaraan tahun ini, meski hampir tiap tahun isu ini muncul. Kondisi Jakarta yang sudah makin padat dan sesak, dinilai tak cocok lagi dijadikan ibu kota negara.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku serius soal kajian perpindahan ibu kota. Dia telah meminta Badan Perencana Pembangunan Nasional (Bappenas), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), beserta Kementerian Keuangan untuk mengkaji soal perpindahan ibu kota negara tersebut.
Daerah yang menjadi calon ibu kota baru terus dikaji oleh pemerintah. Ada beberapa nama yang digadang-gadang tepat sebagai ibu kota baru, pengganti Jakarta. Salah satunya adalah Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng).
Ekonomi Kalimantan Tengah Tumbuh Di Atas Pertumbuhan Nasional Sejak 2011
Ekonomi Kalimantan Tengah pada 2016 tumbuh 6,4 persen dari tahun sebelumnya. Angka ini di atas pertumbuhan ekonomi nasional yang hanya tumbuh 5,02 persen. Ekonomi Kalteng selalu tumbuh di atas pertumbuhan ekonomi nasional. Provinsi dengan Ibu Kota Palangka Raya ini perekonomiannya pada 2017 ditargetkan tumbuh 7,5 persen, lebih tinggi dari target pertumbuhan Indonesia yang hanya sebesar 5,1 persen.
Grafik : Pertumbuhan Ekonomi Kalteng 2011 - 2017
Sumber : Bank Indonesia, diolah Bareksa
Mengutip data Bank Indonesia, pada kuartal IV 2016, pendapatan asli daerah (PAD) Kalteng terkontraksi sebesar 32,5 persen menjadi Rp 1,16 triliun. Mencermati hal tersebut, Gubernur Kalteng berupaya meningkatkan PAD melalui beberapa kebijakan seperti mewajibkan seluruh kendaraan operasional perusahaan menggunakan plat nomor Kalteng dan melakukan penertiban aktivitas pelabuhan liar.
Grafik : Kontribusi Pendapatan 2016
Sumber : Bank Indonesia, diolah Bareksa
Dari total pendapatan yang mencapai Rp 3,55 triliun, sebanyak 2,39 triliun berasal dari komponen pendapatan transfer sedangkan Rp 1,16 triliun berasal dari PAD.
Meski begitu, satu hal yang mungkin menjadi bahan pertimbangan Kalimantan Tengah dibandingkan provinsi lain sebagai calon ibukota ialah pertumbuhan ekonominya merupakan yang paling tinggi. Seperti pada kuartal I 2017 di mana mampu bertumbuh di atas 9 persen secara tahunan.
Grafik : Perbandingan Pertumbuhan Ekonomi Provinsi di Kalimantan
Sumber : BPS
Tak hanya itu, apabila dibandingkan secara kuartalan, provinsi Kalimantan Tengah masih menjadi yang terbaik dari segi pertumbuhan ekonomi per 3 bulan. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, mengatakan ada tiga calon lokasi kuat ibu kota yang baru. Lokasi tersebut adalah Kalimantan Tengah (Palangka Raya), Kalimantan Timur, dan Kalimantan Selatan.
Namun pemindahan ibu kota ini baru sebatas wacana. Sehingga Basuki dan kementeriannya belum bisa bergerak untuk mengkaji infrastruktur yang akan dibangun.