Harga Saham Adaro Sempat Naik 23,4%. Namun Harga Batu Bara Masih Jeblok

Bareksa • 25 Aug 2015

an image
Pekerja memuat batu bara ke truk (Reuters//Amit Dave)

Perlu diketahui sebelumnya salah satu direksi Adaro,Julius Aslan telah melakukan pembelian saham sebanyak 17 juta lembar

Bareksa.com - Harga saham PT Adaro Energy Tbk (ADRO) hari (Selasa, 25 Agustus 2015) naik sangat signifikan.Harga saham ADRO sempat menyentuh Rp585 atau naik 23,4 persen jika dibandingkan dengan penutupan sebelumnya Rp474 pada pukul 15.15.

Bahkan perusahaan pertambangan dan perdagangan batu bara ini mengalami auto reject (penolakan otomatis) dengan antrean beli mencapai 178 ribu lot sedangkan antrean jual nol.

Kenaikan harga saham yang sangat signifikan ini tidak dibarengi kenaikan harga batu bara. Di pasar global, harga batu bara masih anjlok. Selama satu tahu terakhir harga batu bara telah anjlok 16,18 persen menjadi $59,34 per metrik ton dari sebelumnya $68,94 per metrik ton pada Agustus 2014.

Pergerakan Autralian Coal Price Sejak 2011

Sumber: Ycharts.com

Sebelumnya  pada 10 Agustus 2015, salah satu direksi Adaro, Julius Aslan telah melakukan pembelian saham ADRO sebesar Rp9,8 miliar, dengan jumlah saham sebanyak  17 juta lembar pada harga Rp575 per saham.