Bareksa.com - Pergerakan harga saham PT Eagle High Plantation Tbk (BWPT) mendadak terbang kembali hari ini, Selasa 23 Juni 2015. Hingga pukul 15.30 harga saham BWPT lompat 9,3 persen menjadi Rp413.
Sentimen positif tersebut diduga karena Peter Sondakh, Chief Executive Officer dari Grup Rajawali akhinya angkat bicara untuk membantah adanya kaitan antara transaksi akuisisi oleh Felda Global Ventures (FGV) terhadap saham BWPT milik Grup Rajawali dengan petinggi negeri Malaysia, Perdana Menteri Najib Razak. (Baca juga: Felda Global, Raksasa CPO Malaysia Calon Pembeli BWPT, Terkait PM Najib Razak?)
Pergerakan Harga Saham BWPT Secara Intraday
sumber:bareksa.com
Seperti dikutip dari Thestar.com, Peter Sondakh juga menegaskan bahwa transaksi FGV membeli saham BWPT merupakan usulan seorang bankir dari Malaysia kepada FGV.
"Rajawali berada dalam kesepakatan ini bukan untuk menjual begitu saja saham BWPT, tetapi kami mencari sinergi,” kata Peter.” Saya ingin membangun sebuah perusahaan yang menjadi bagian dari rantai pasokan global . Jika saya bisa melakukannya bersama-sama dengan perusahaan Malaysia , mengapa tidak ?" (Baca juga: Sambut Positif Rencana Felda Jadi Pengendali BWPT, Harga Saham Kembali Naik)
Kini FGV masih dalam proses penyelesaian transaksi akuisisi 37 persen saham BWPTdari Rajawali Corpora dengan uang tunai dan tukar guling saham. Transaksi tersebut bernilai $680 juta atau Rp9 triliun.
Dalam transaksi tersebut, FGV akan membayar 30 persen saham BWPT dengan tunai senilai $632 juta kepada grup konglomerasi milik Peter Sondakh itu. Sementara sisa 7 persen saham BWPT akan ditukar dengan 95 juta saham baru FGV sehingga Rajawali akan memiliki 2,6 persen di perusahaan Malaysia itu. (pi)