Produknya Ditarik Akibat Efek Samping, Saham Kalbe Sempat Turun 4 Persen

Bareksa • 16 Feb 2015

an image
Kantor Kalbe Farma (company)

Pihak Kalbe pun dikabarkan tengah melakukan penyelidikan di pabriknya.

Bareksa.com – Harga saham PT Kalbe Farma tbk (KLBF) sempat merosot sebesar 4 persen pada jam 09:16 WIB, terimbas oleh kabar yang beredar di kalangan investor bahwa salah satu produk obat KLBF, Buvanes, ditarik dari pasaran karena keluhan konsumen.

Pada penutupan perdagangan hari ini, saham KLBF turun 3,74 persen menjadi Rp1.800 per lembar.

Terdapat kabar penarikan produk Buvanest yang diproduksi KLBF karena munculnya keluhan berupa efek samping atas penggunaannya. Buvanest merupakan obat bius yang digunakan untuk menghilangkan rasa sakit ketika melakukan pembedahan dan berbagai prosedur lainnya yang menimbulkan rasa sakit pada tubuh. Rumornya ada dua orang pengguna obat ini mengeluh gatal dan mengalami kejang sebelum akhirnya dinyatakan meninggal.

Selain itu juga beredar surat yang dibuat oleh Anne Prima Heryanti, QA Manager KLBF kepada Berty Argiyantari dari PT Enseval Putra Megatrading Tbk (EPMT) per tanggal 12 Februari 2015 perihal penarikan Buvanest Spinal 0,5 persen. EPMT diketahui merupakan distributor dari produk-produk KLBF.

Dalam surat tersebut juga disebutkan bahwa EPMT harus segera menarik produk tersebut dengan batas waktu penerimaan di gudang KLBF hingga tanggal 17 Februari 2015.

Pihak Kalbe pun dikabarkan tengah melakukan penyelidikan di pabrik produksi Buvanest. (qs)

Grafik Pergerakan Intraday Saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF)

Sumber: Bareksa