Stock Movers: Koreksi Harga CPO Dorong Pelemahan Saham Perkebunan

Bareksa • 12 Jan 2015

an image
Sejumlah truk bermuatan kelapa sawit menunggu antrean bongkar muat di salahsatu perusahaan pengolahan sawit (ANTARA FOTO/Wahyu Putro A)

Harga CPO turun 1,05% sementara indeks saham perkebunan merosot 0,86%

Bareksa.com - Indeks saham perkebunan turun 0,86 persen memimpin pelemahan di Bursa Efek Indonesia, seiring dengan koreksi pada harga crude palm oil (CPO). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi ini sampai dengan jam 10.30 WIB melemah 0,28 persen menjadi 5.021,85 dari sebelumnya 5.216,66. 

Koereksi harga CPO pada penutupan Jumat, 9 Januari 2015 membawa harga saham sektor perkebunan ikut terkoreksi hari ini. Saham-saham PT Golden Plantation Tbk (GOLL) turun 2,52 persen, PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) turun 2,17 persen, PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP) turun 2,05 persen, dan PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI) turun 1,64 persen.

Tabel Pelemahan Saham-Saham Perkebunan

sumber:bareksa.com

Hari ini, harga CPO masih melanjutkan koreksi setelah penguatan 4,6 persen dari awal tahun. Menurut data iqplus.info hari ini harga komoditas CPO melemah 0,17 persen menjadi MYR2.344 dari penutupan Jumat di MYR2.348. Secara total, sejak Jumat sampai jam 10.30 ini, harga CPO mengalami koreksi sebesar 1,05 persen.

Walaupun sempat mengalami koreksi, harga CPO masih berpotensi mengalami penguatan. Mengutip riset Credit Suisse yang telah dipublikasikan kepada nasabah, harga CPO masih akan melanjutkan penguatan didukung oleh beberapa faktor di antaranya kondisi banjir Malaysia, potensi penurunan produksi CPO kuartal empat 2014 Indonesia, dan Tahun Baru Imlek pada Febuari 2015. (hm)