Bareksa.com - Setelah lebih dari satu bulan terakhir harga saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) tertekan oleh aksi jual investor akibat perseteruan kasus perebutan MNC TV, hari ini harga saham kembali merangkak naik.
Sepanjang 21 Oktober 2014 hingga kemarin harga saham MNCN anjlok 21,59 persen menjadi Rp2.360 per saham. Hal ini disebabkan gugatan PT Berkah Karya Bersama ditolak oleh Mahkamah Agung (MA) sehingga investor khawatir MNCN tidak akan memperoleh pendapatan dari MNC TV.
Dalam laporan CIMB Securities yang telah disampaikan kepada nasabah memperhitungkan kontribusi MNC TV ke pendapatan MNCN sekitar 15-20 persen.
Tetapi pada jam 15.29 WIB hari ini, harga saham melonjak 5,29 persen menjadi Rp2.485 per saham, berdasar data Bareksa.com. Hingga penutupan harga saham MNCN hanya naik 4,4 persen menjadi Rp2.465 per saham. Nilai transaksi juga mencapai Rp69,53 miliar dengan transaksi beli bersih investor asing sebesar Rp21,49 miliar.
Padahal Jumat, 21 November lalu, dalam siaran pers Siti Hardiyanti Rukmana (Tutut) sebagai pemilik PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (CTPI) mengatakan stasiun tv TPI (saat ini bernama MNC TV) akan kembali mengudara.
Hingga sore ini, pihak dari MNCN belum dapat memberikan konfirmasi atas hal ini kepada Bareksa.com. (np)