Bareksa.com - Lembaga pemeringkat efek, PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) masih tetap memberikan rating AA- untuk obligasi yang dikeluarkan oleh PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA), walaupun terdapat kisruh dalam pengelolaan Sea World.

Analis Pefindo, Rian Abdi Gunawan, dalam konfrensi pers di Jakarta, Kamis 13 November 2014 mengatakan perseroan tidak mengubah rating dikarenakan posisi yang kuat di industri rekreasi.

"Aliran pendapatan perseroan tetap stabil," kata Rian.

Kisruh Sea World menurutnya tidak akan mempengaruhi peringkat obligasi. Pasalnya, walaupun tetap menjadi perhatian namun pendapatan yang diberikan Seaworld tidak signifikan.

Hingga Juni 2014 menurutnya pendapatan Pembangunan Jaya Ancol dari Sea World hanya Rp1,7 miliar. Jika dibandingkan dengan pendapatan Pembangunan Jaya Ancol yang mencapai Rp488 miliar diperiode yang sama maka nilai pendapatan dari Sea World tidak signfikan.

"Penutupan Seaworld tidak mengurangi proteksi mereka atas arus kas," tambah Rian. (np)