Bareksa.com - Konsorsium yang dipimpin perusahaan konstruksi PT Hutama Karya mendapatkan proyek pengerjaan empat ruas jalan tol Trans Sumatera dan akan mendirikan anak usaha untuk mengelola ruas Medan-Binjai dan Palembang-Indralaya.
Pada ruas Medan-Binjai, 80 persen dari konsorsium tersebut dikuasai oleh Hutama Karya sedangkan 20 persen sisanya dibagi rata masing-masing 10 persen untuk PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) dan PT Perkebunan Nusantara (PTPN).
"PTPN sebagai pemilik tanah menguasai 10 persen dulu. Nanti setelah dilakukan apraisal nilai tanah, maka akan ditentukan besaran modal dan saham PTPN," ungkap Ngurah.
David Wijayanto Sekertaris Perusahaan Jasa Marga mengatakan pihaknya berpartisipasi dalam ruas Medan-Binjai karena terkoneksi dengan konsesi yang dimiliki Jasa marga yaitu ruas Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi yang juga baru dicanangkan.
"Ruas ini memiliki estimasi keuntungan paling tinggi dibandingkan empat ruas lainnya."
Sedangkan untuk ruas Palembang-Indralaya, Hutama karya memegang 80 persen saham dan bekerjasama dengan PT Waskita Karya Tbk (WSKT) dan BUMD Sumatera Selatan yang masing-masing menguasai 10 persen. (NP)
Bisnis Indonesia, Hal. 1