Bareksa.com - PT Fast Food Indonesia Tbk (FAST), pemilik gerai Kentucky Fried Chicken (KFC) terpaksa merevisi target pertumbuhan pendapatannya tahun ini dari 12 persen menjadi 10 persen karena molornya pembangunan dan pembukaan gerai baru.
FAST awalnya menargetkan pembukaan sejumlah gerai lebih awal sehingga bisa menggenjot pendapatan. Namun terkait dengan kendala izin dan terlambatnya pembangunan gedung gerai membuat FAST terpaksa memundurkan jadwal pembukaan gerai, kata Justinus D. Juwono, Direktur Keuangan FAST.
Selain itu turunnya daya beli konsumen di sejumlah daerah disebut-sebut turut jadi faktor turunnya target pendapatan FAST tahun ini. "Memang terjadi penurunan daya beli di sejumlah tempat, khususnya di desa-desa sektor perkebunan," tambah Justinus. (NP)
Bisnis Indonesia, hal 9.