Bareksa.com - Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo memperkirakan defisit transaksi berjalan hingga akhir tahun akan membaik menjadi 3 persen terhadap Pendapatan domestik bruto (PDB) akibat kembali diperbolehkannya ekspor mineral.
"Potensi ekspor mineral dapat menyumbang hingga sebesar USD5 miliar tetapi perbaikan hanya sebesar USD 2-3 miliar juga sudah dapat memperbaiki defisit transaksi berjalan." tambah Agus
Agus merespon positif atas adanya solusi untuk ekspor mineral dan renegosiasi lebih dari 100 kontrak karya yang berhasil dilakukan pemerintah.
Di sisi lain, Agus menilai impor BBM bersubsidi masih akan menjadi tantangan besar bagi perbaikan defisit transaksi berjalan.
Investor Daily, Hal. 20