BeritaArrow iconBerita Ekonomi TerkiniArrow iconArtikel

Investasi baru sektor otomotif capai 6,5 miliar dolar

Bareksa22 Mei 2014
Tags:
Investasi baru sektor otomotif capai 6,5 miliar dolar
Peluncuran Direktori UKM Manufaktur YDBA Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) - (Antaranews.com/Muhammad Adimaja)

Ada sekitar lima industri perakitan mobil yang mengucurkan total investasi hingga 3 miliar dollar AS

Bareksa.com - Menteri Perindustrian Mohamad S Hidayat mengatakan bahwa terdapat lima merk industri otomotif yang baru berinvestasi di Indonesia dengan total nilai investasi sekitar 6,5 miliar dollar AS menyusul kebijakan Low Cost Green Car.

Menperin mengatakan, dari total investasi sektor otomotif tersebut, di antaranya ada sekitar lima industri perakitan mobil yang mengucurkan total investasi hingga 3 miliar dollar AS, sedangkan 80 industri komponen otomotif baru menanamkan investasi sebesar 3,5 miliar dollar AS.

"Jadi sekarang sudah terbangun pabrik perakitan baru dari lima merk. Lalu, kurang lebih terdapat 80 industri komponen yang mengikuti policy (LCGC) ini," ujar Mohamad S Hidayat saat ditemui Antaranews.com di Jakarta, Rabu.

Promo Terbaru di Bareksa

Dengan adanya investasi pabrik perakitan maupun pabrik komponen baru tersebut, setidaknya dapat menyerap hingga 70 ribu tenaga kerja di Indonesia.

"Untuk di pabriknya sendiri yang manufaktur itu menambah tenaga kerja hingga 30 ribu. Belum ditambah yang non manufaktur, itu distribusi, bengkel dan sebagainya, kurang lebih menyerap 40 ribu tenaga kerja," kata Menperin.

Menurut Menperin, mobil dengan prototype LCGC ini mampu menghasilkan industri dalam negeri dengan pembangunan pabrik perakitan dan komponennya.

Meskipun Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) industri otomotif ini masih mencapai 80 persen, lanjut Menperin, namun pihaknya menargetkan dalam lima tahun ke depan penggunaannya bisa sempurna hingga 100 persen.

"Jadi kalau beberapa tahun lagi membicarakan mobil Indonesia, mungkin sudah 100 persen buatan lokal. Tidak sepert sekarang, masih banyak yang impor," kata Menperin.

(Sumber : Antaranews.com)

Pilihan Investasi di Bareksa

Klik produk untuk lihat lebih detail.

Produk EksklusifHarga/Unit1 Bulan6 BulanYTD1 Tahun3 Tahun5 Tahun

Trimegah Dana Tetap Syariah Kelas A

1.384,88

Up0,21%
Up4,05%
Up7,72%
Up8,08%
Up19,46%
Up38,34%

Trimegah Dana Obligasi Nusantara

1.095,38

Up0,14%
Up4,09%
Up7,18%
Up7,47%
Up3,23%
-

STAR Stable Amanah Sukuk

autodebet

1.084,98

Up0,55%
Up4,00%
Up7,61%
Up7,79%
--

Capital Fixed Income Fund

autodebet

1.853,59

Up0,53%
Up3,86%
Up7,19%
Up7,36%
Up17,82%
Up41,07%

Insight Renewable Energy Fund

2.287,69

Up0,82%
Up4,11%
Up7,35%
Up7,53%
Up19,98%
Up35,83%

Video Pilihan

Lihat Semua

Artikel Lainnya

Lihat Semua