Kompas.com - Nilai tukar rupiah diproyeksikan kembali menghadapi tekanan pada perdagangan Kamis (16/1/2014). Ini menyusul posisi dollar AS yang menguat versus seluruh mata uang utama global.
Posisi dollar AS, misalnya, kian menjauhi level terendah sebulan terhadap yen, Rabu (15/1/2014) malam waktu Indonesia. Penguatan dollar AS ini menyusul data manufaktur regional AS dan harga produsen yang solid.