Bareksa.com – Berikut kinerja reksadana yang diperdagangkan di super app investasi atau aplikasi reksadana terbaik Bareksa dengan nilai Barometer tertinggi, beserta kinerja imbal hasilnya setahun terakhir (per 24 November 2023) :
Reksadana Saham
IHSG : -1%
Indeks Reksadana Saham : -8,38%
Reksa Dana Syailendra Equity Opportunity Fund Kelas A : -0,05%
Indeks Reksadana Saham Syariah : -10,58%
BNP Paribas Pesona Syariah : -4,98%
Reksadana Campuran
Indeks Reksadana Campuran : -2,26%
TRAM Alpha : 3,89%
Indeks Reksadana Campuran Syariah : -3,49%
Schroder Syariah Balanced Fund : -0,22%
Reksadana Pendapatan Tetap
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap : 3,41%
Capital Fixed Income Fund : 7%
Indeks Reksadana Pendapatan Tetap Syariah : 1,39%
Reksa Dana Syariah Majoris Sukuk Negara Indonesia : 4,54%
Reksadana Pasar Uang
Benchmark :
- Bunga deposito sebelum pajak dengan dana kurang dari Rp100 juta dan tenor satu bulan :
> BCA : 0,258% per bulan
> Bank Mandiri : 0,292% per bulan
> BNI : 0,354% per bulan
> BRI : 0,396% per bulan
Indeks Reksadana Pasar Uang : 2,52%
Capital Money Market Fund : 5,29%
Indeks Reksadana Pasar Uang Syariah : -0,33%
Majoris Pasar Uang Syariah Indonesia : 4,46%
Reksadana Indeks
BNP Paribas IDX Growth30 : -2,62%
Danareksa Indeks Syariah : -12,11%
Klik untuk Beli Reksadana Sekarang
Ringkasan Informasi Pasar
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Jum'at (24/11/2023) naik 0,08% ke level 7.009,631. Berdasarkan data CNBC Indonesia, ekspektasi imbal hasil (yield) acuan Obligasi Negara Indonesia 10 tahun tercatat naik ke level 6,674% pada Jum'at (24/11/2023) pukul 15.48 WIB.
Di tengah kenaikan IHSG, Di marketplace reksadana terbaik Bareksa terdapat dua reksadana pasar uang yang mampu mencetak imbal hasil 9,08% dan 8,9% dalam dua tahun terakhir. Dua reksadana itu ialah Mega Dana Kas dan KISI Money Market Fund.
Reksadana Mega Dana Kas yang dikelola oleh PT Mega Asset Management, mencatatkan cuan 9,08% dalam dua tahun terakhir. Menurut fund fact sheet periode Oktober 2023, portofolio investasi reksadana ini ialah deposito TD Bank Nobu, TD Bank J Trust, TD Bank Bukopin Syariah, TD Bank Sulselbar, TD Bank Kalbar, Obligasi Protelindo, Obligasi Indah Kiat Pulp & Paper, Obligasi Oki Pulp & Paper Mills, Obligasi WISL, dan Obligasi Merdeka Cooper.
Sedangkan reksadana KISI Money Market Fund yang dikelola oleh PT KISI Asset Management, mencatatkan cuan 8,9% dua tahun terakhir. Berdasarkan fund fact sheet periode Oktober 2023, portofolio investasi reksadana ini ialah Obligasi BBRI01AGNCN2, deposito Bank KB Bukopin Syariah, deposito Bank BJB Syariah, deposito BPD Sumatera Barat, Obligasi OPPM01ACN1, Obligasi PRTL03ACN2, deposito Bank Riau Kepri, Obligasi SMFP07ACN2, deposito Bank Sulselbar, dan deposito BPD Sulawesi Tengah.
Reksadana adalah
wadah untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal (investor). Dana
yang telah terkumpul tersebut nantinya akan diinvestasikan oleh manajer
investasi ke dalam beberapa instrumen investasi seperti saham, obligasi,
atau deposito.
Reksadana juga diartikan sebagai salah satu alternatif investasi bagi masyarakat pemodal, khususnya pemodal kecil dan pemodal yang tidak memiliki banyak waktu dan keahlian untuk menghitung risiko atas investasi mereka.
(Reynaldi Gumay/hm)
***
Ingin berinvestasi aman di emas dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi reksadana Bareksa di App Store
- Download aplikasi reksadana Bareksa di Google Playstore
- Belajar reksadana, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja di masa mendatang. Investasi reksadana mengandung risiko. Investor wajib membaca dan memahami prospektus dan fund fact sheet dalam berinvestasi reksadana.