7,53%
6,89%
4,72%
4,62%
4,17%
2,66%
2,64%
2,41%
2,35%
2,23%
2,23%
2,23%
2,22%
2,20%
2,19%
2,17%
2,17%
2,16%
2,15%
2,14%
0,43%
0,38%
0,35%
0,32%
0,31%
0,28%
0,26%
0,23%
0,23%
0,23%
0,22%
0,20%
0,20%
0,20%
0,19%
0,19%
0,19%
0,19%
0,19%
0,18%
1,88%
1,77%
1,73%
1,49%
1,41%
1,38%
1,37%
1,34%
1,32%
1,29%
1,22%
1,20%
1,20%
1,18%
1,17%
1,16%
1,16%
1,13%
1,09%
1,07%
| Jenis Reksa Dana | Saham |
| Tanggal Peluncuran | 27 Desember 2006 |
| Bank Kustodian | Deutsche Bank AG |
| Dana Kelolaan | IDR 105.750.617.046,00 |
| Min. Pembelian Awal | IDR 100.000,00 |
| Pembelian Selanjutnya | |
| Min. Penjualan Kembali | IDR 100.000,00 |
| 12 Month Low - High | 1.618,15 - 1.980,93 |
Biaya Transaksi (Maks) | Prospektus |
|---|---|
| Biaya Pembelian | Maks 2% |
| Biaya Penjualan Kembali | Maks 2% |
| Biaya Switching | Maks. 2% |
| Catatan |
|---|
Sumber: Bank Custodian dan Media ; Diolah Bareksa
Sumber: Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ; Diolah Bareksa
TRIM Syariah Saham bertujuan untuk berusaha mempertahankan investasi awal dan untuk memperoleh pertumbuhan nilai investasi berupa capital gain dan dividen yang optimal dalam jangka panjang sesuai dengan Prinsip Syariah di Pasar Modal melalui investasi dalam Efek bersifat ekuitas yang tercantum dalam Daftar Efek Syariah yang ditetapkan oleh OJK dan/atau pihak lain yang diakui oleh OJK.
a. minimum sebesar 80% (delapan puluh persen) dan maksimum sebesar 100% (seratus persen) pada Efek bersifat ekuitas yang sesuai dengan Prinsip Syariah di Pasar Modal.
b. minimum 5% (lima persen) dan maksimum sebesar 20% (dua puluh persen) pada Efek bersifat utang yang sesuai dengan Prinsip Syariah di Pasar Modal.
c. minimum 0% (nol persen) dan maksimum sebesar 20% (dua puluh persen) pada Instrumen Pasar Uang yang sesuai dengan Prinsip Syariah di Pasar Modal.
Pantai Indah Kapuk Dua Tbk
Wintermar Offshore Marine Tbk
Surya Esa Perkasa Tbk
Adaro Energy Indonesia Tbk
Astra International Tbk
Adaro Minerals Indonesia Tbk
Indofood CBP Sukses Makmur Tbk
Bumi Resources Tbk
SBSN Seri PBS004
Bumi Resources Minerals Tbk
November 2024
