Bareksa.com - Buat kamu Investor pemilik Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR012T2 yang memiliki tenor 2 tahun, kamu punya kesempatan untuk mencairkan awal sebagian saldo investasi kamu di Surat Berharga Negara (SBN) Ritel ini, selama masa pengajuan Early Redemption pada 26 Februari - 5 Maret 2024. Atau, kamu justru bisa melanjutkan investasi dan menambah portofolio kamu di instrumen SBN Ritel yang akan segera dibuka masa penawarannya, yaitu Sukuk Negara Ritel seri SR020.
Melansir laman Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Kementerian Keuangan (DJPPR Kemenkeu), disebutkan bahwa sesuai dengan memorandum informasi Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR012T2, pemerintah menyediakan fasilitas pencairan sebelum jatuh tempo (Early Redemption).
Adapun Pokok-pokok Ketentuan dan Persyaratan untuk pencairan/pelunasan awal SBR012T2 adalah sebagai berikut:
1. Periode pengajuan Early Redemption mulai tanggal 26 Februari 2024 pukul 09.00 WIB dan berakhir pada tanggal 5 Maret 2024 pukul 15.00 WIB.
2. Tanggal setelmen Early Redemption pada 11 Maret 2024. (Namun karena tanggal 11-12 adalah Hari Libur Nasional maka pembayaran dilakukan pada 13 Maret 2024).
3. Nilai maksimal Early Redemption adalah 50% dari setiap transaksi pembelian yang telah dilakukan.
4. Nilai minimal Early Redemption atas satu Transaksi Pembelian dilakukan dengan ketentuan minimal 1 unit atau senilai Rp1 juta dan kelipatan 1 (satu) unit atau senilai Rp1 juta.
5. Investor yang dapat menggunakan Fasilitas Early Redemption adalah setiap investor SBR012T2 yang memiliki minimal Kepemilikan 2 (dua) unit atau senilai Rp2 juta untuk setiap transaksi pembelian SBR012T2 yang telah dilakukan.
Bagaimana cara mengajukan Early Redemption di Bareksa? Berikut panduan mengajukan Early Redemption SBR012T2 di Bareksa:
1. Masuk Menu SBN di Super App Bareksa
Masuk ke aplikasi Bareksa dengan username dan password atau pindai biometrik di perangkat seluler kamu. Dari halaman utaman, pilih Menu SBN.
2. Buka Portofolio
Di Menu SBN, klik tombol Portofolio.
3. Pilih Pencairan Awal di SBR012T2
4. Pilih Nominal Pencairan
Sebagai contoh, dalam portofolio ini, investor membeli SBR012T2 sebanyak dua kali transaksi pembelian, masing-masing Rp10 juta. Sehingga, dari setiap transaksi pembelian, dia berhak melakukan Early Redemption senilai kelipatan Rp1 juta dan maksimal 50% nilai pembelian, yaitu Rp5 juta.
5. Konfirmasi Pencairan Awal
Cek kembali nominal, nomor rekening untuk pencairan dan centang persetujuan. Lalu klik Cairkan Sekarang.
6. Tunggu Setelmen
Proses pengajuan pencairan awal SBR012T2 kamu sudah selesai. Kamu tinggal menunggu proses setelmen/pembayaran pada 11 Maret 2024. Namun karena tanggal 11-12 Maret 2024 adalah Hari Libur Nasional maka pembayaran dilakukan pada 13 Maret 2024. Dana akan langsung masuk ke rekening bank yang sudah kamu pilih sebelumnya.
Sebagai informasi, SBR012T2 adalah jenis SBN Ritel yang non-tradable alias tidak bisa diperjualbelikan di pasar sekunder. Namun, obligasi jenis ini menawarkan kupon (imbal hasil) yang bersifat floating with floor, alias bisa naik tapi tidak bisa turun dari minimal.
Saat penerbitannya di 2023, SBR012T2 menawarkan kupon floor sebesar 6,15% per tahun, dengan bunga acuan saat itu di 5,5%. Sehingga, ada spread (selisih) sebesar 0,65% atau 65 basis poin dari bunga acuan. Sekarang, dengan suku bunga BI Rate di 6%, maka kupon SBR012T2 disesuaikan menjadi 6,65% per tahun.
Kalau suku bunga acuan turun, tentu saja berinvestasi di SR020 lebih menarik, karena kupon atau imbal hasil yang ditetapkan sudah fixed atau tetap sebesar 6,3% untuk tenor 3 tahun dan 6,4% untuk tenor 5 tahun.
Bagi investor yang ingin menambah portofolio investasi di instrumen yang dijamin negara, bisa memesan seri SBN Ritel berikutnya yaitu Sukuk Negara Ritel seri SR020. Masa penawarannya akan berlangsung selama periode 1-27 Maret 2024.
SBN Ritel syariah ini terdiri dari dua tenor yaitu 3 tahun (SR010T3) dengan kupon 6,3% per tahun dan tenor 5 tahun (SR020T5) dengan kupon 6,4% per tahun. Sifat kuponnya adalah fixed, alias tetap tidak akan berubah meskipun suku bunga acuan BI turun.
Baca juga Kemenkeu Tetapkan Imbal Hasil SR020 6,3% dan 6,4%, Kupon Sukuk Ritel Tertinggi 3 Tahun
Daftar untuk Beli SR020 di Sini
Sebagai informasi, Bareksa adalah mitra distribusi yang telah membantu penawaran SBN Ritel sejak pertama kali ditawarkan secara online pada 2018. Selain itu, Bareksa meraih penghargaan sebagai mitra distribusi terbaik sejak 2018, atau dalam 5 tahun beruntun.
Bareksa meraih penghargaan sebagai Midis SUN Terbaik Tahun 2022 bersanding dengan bank-bank besar. Penghargaan terbaru ini melengkapi daftar penghargaan yang diterima Bareksa dari Kementerian Keuangan yakni:
- Midis SUN Terbaik 2019
- Midis SUN Terbaik 2020
- Midis SUN Terbaik 2021
- Midis SUN Ritel Terbaik 2022
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2018
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2019
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2020
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2021
Karena itu tak ingin ketinggalan investasi SR020? Ayo bersiap investasi SR020 di Bareksa.
Siap Investasi SR020, Daftar di Sini
(hm)
***
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama empat tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2022 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel.