Bareksa.com - Pemerintah akan kembali menerbitkan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel terbaru yakni Sukuk Negara Ritel (SR) atau Sukuk Ritel seri SR018. SBN Ritel jenis syariah ini dapat dibeli oleh semua investor individu Warga Negara Indonesia/WNI tanpa memandang latar belakang agama maupun kepercayaan, pada 3 hingga 29 Maret 2023.
Kementerian Keuangan menyatakan penerbitan SR018 mengangkat tema Pilihan Berharga Untuk Kemandirian Bangsa. Seperti halnya SBN Ritel jenis dan seri lainnya, SR018 hanya dapat dibeli di mitra distribusi resmi, salah satunya Bareksa.
Berbeda dengan seri-seri Sukuk Ritel sebelumnya yakni SR001 hingga SR0017, untuk SR018 pemerintah akan menerbitkannya dalam dua pilihan jangka waktu (tenor) investasi yakni SR018 dengan tenor (jangka waktu) tiga tahun yaitu SR018-T3 dan tenor lima tahun yakni SR018-T5.
Dari dua cabang SR018 ini, kemungkinan akan memberlakukan imbal hasil (kupoon) yang berbeda pula, meskipun keduanya sama-sama bersifat fixed rate (tetap). Rencananya, pemerintah akan mengumumkan kupon SR018 pada hari ini, Selasa (28/2/2023).
Untuk minimum pembelian ditetapkan sama yakni Rp1 juta per investor. Sedangkan untuk jumlah pembelian maksimumnya berbeda, yaitu SR018-T3 maksimal Rp5 miliar dan SR018-T5 maksimal Rp10 miliar. Sehingga, satu investor bisa mengoptimalkan pembelian SR018 atau kuota per investor maksimal hingga Rp15 miliar.
SR atau Sukuk Ritel adalah satu jenis SBN Ritel dengan sifat tradable alias bisa diperdagangkan di pasar sekunder. Untuk penawaran perdananya, SR hanya bisa dibeli selama penawaran di mitra distribusi seperti Bareksa.
Karena bersifat tradable, investor tidak harus memegang instrumen investasi ini hingga jatuh tempo. Sebab, Sukuk Ritel bisa dijual di pasar sekunder.
Sukuk Ritel dikelola secara syariah sehingga juga disebut sebagai Surat Berharga Syariah Negara. Penerbitan Sukuk Ritel menggunakan underlying asset sehingga jelas ada wujud fisik dari penggunaan dana ini.
Selain itu, keuntungan atau imbal hasil Sukuk Ritel bersifat tetap (fixed rate) dalam bentuk persentase secara tahunan tetapi dibayar secara bulanan. Menurut syariah, keuntungan sukuk seperti halnya uang sewa (ujrah) dan bukan sistem bunga yang riba.
Raih Cuan dari Investasi di SBN Ritel, Klik di Sini
Sukuk Ritel sendiri baru pertama kali diterbitkan pada 2009 yakni Sukuk Ritel seri SR001, dengan masa penawaran pada 30 Januari hingga 20 Februari 2009. Untuk SR001, kala itu pemerintah menetapkan imbal hasilnya 12%.
Seri pertama Sukuk Ritel Indonesia itu diserbu 14.295 orang investor. Adapun nilai penjualan SR001 tercatat Rp5,55 triliun.
Dari sisi besaran kupon atau imbal hasil, SR001 merupakan yang terbesar hingga penjualan SR0017. Sementara untuk kupon terendah selama penerbitan SR001-SR0017 tercatat pada saat penerbitan SR015 yakni kuponnya hanya 5,1%.
Meski begitu, SR015 yang dijual dengan masa penawaran 20 Agustus hingga 15 September 2021, mampu menarik minat 49.027 orang investor dengan nilai penjualan Rp27 triliun.
Sementara itu dari sisi jumlah investor Sukuk Ritel terbanyak, berhasil ditorehkan SR017 yakni sebanyak 65.362 orang. Pemerintah menyebutkan penerbitan SR017 telah membuat rekor baru dalam penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel, pada saat itu, atau per 21 September 2022.
SR017 yang ditawarkan pada 19 Agustus hingga 14 September 2022 dan dengan imbal hasil 5,9%, dengan nilai penjualan Rp26,97 triliun.
Sedangkan dari sisi rekor penjualan Sukuk Ritel, yang terbesar dicatat oleh seri SR008 yakni Rp31,5 triliun. SR008 ditawarkan pada 19 Februari hingga 4 Maret 2016 dengan kupon 8,3%.
Berikut historis penjualan Sukuk Ritel mulai dari seri SR001 hingga SR017 :
Sumber: Kementerian Keuangan diolah Bareksa
Baca juga : SR018 Segera Terbit, Kenali Istilah-istilah Penting dalam Investasi Sukuk Ritel
Raih Cuan dari Investasi di SBN Ritel, Klik di Sini
Sebagai salah satu mitra distribusi resmi SBN Ritel, platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia Bareksa kembali mendapatkan penghargaan dari Kementerian Keuangan RI sebagai Mitra Distribusi Surat Utang Negara Ritel (Midis SUN) dengan Kinerja Terbaik 2021. Penghargaan sebagai Midis Terbaik Surat Berharga Negara (SBN) baik SUN maupun Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) merupakan yang keempat tahun secara beruntun diterima oleh Bareksa.
Perlu dicatat, Bareksa adalah satu-satunya fintech yang meraih penghargaan Midis SUN Terbaik Tahun 2021, bersanding dengan bank-bank besar. Penghargaan terbaru ini melengkapi daftar penghargaan yang diterima Bareksa sebagai Mitra Distribusi baik untuk SUN maupun SBSN dari Kementerian Keuangan :
- Midis SUN Terbaik 2019
- Midis SUN Terbaik 2020
- Midis SUN Terbaik 2021
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2018
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2019
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2020
- Midis SBSN Terbaik Kategori Fintech 2021
Penghargaan langsung diserahkan Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati kepada Co-founder/CEO Bareksa, Karaniya Dharmasaputra, dalam acara Stakeholders Gathering Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kemenkeu 2022 di Kementerian Keuangan, Jakarta, pada 21 Desember 2022.
Karena itu tak ingin ketinggalan investasi di SBN Ritel di 2023? Segera daftar akun SBN di Bareksa sekarang, agar saat masa penawaran dibuka, Kamu tak kehabisan kuota pemesanan.
Baca juga SBN Ritel 2023 Akan Segera Hadir, Ayo Daftar Atau Reaktivasi Akun di Bareksa
Raih Cuan dari Investasi di SBN Ritel, Klik di Sini
(Martina Priyanti/Rahmat Hidayat/AM)
***
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama empat tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2021 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel seri berikutnya.