Bareksa.com - Investor Surat Berharga Negara (SBN) Ritel jenis Sukuk Tabungan (ST) seri ST007 segera menerima kembali uang pencairan dana pokok investasi. Sebab terhitung jangka waktu investasi ST007 sudah berlangsung 2 tahun ini atau sudah jatuh tempo.
Smart Investor yang berinvestasi di ST007, tidak perlu bingung dan repot mencairkan investasinya. Sebab dana pokok investasi, akan langsung ditransfer ke rekening Smart Investor tanpa perlu repot-repot mengajukan pencairan.
ST007 memberikan imbal hasil 5,5% per tahun dengan sistem mengambang dengan batas minimal (floating with floor). Artinya, imbalan ST007 bisa naik jika bunga acuan BI 7 Day Reverse Repo Rate naik, tetapi tidak bisa turun dari batas minimal di 5,5%.
Kementerian Keuangan menetapkan jatuh tempo ST007 pada 10 November 2022 dengan total volume pemesanan mencapai Rp 5,42 triliun, dari minimum pembelian Rp1 juta dan maksimum Rp3 miliar per orang.
ST007 mengusung tema 'Dari Dari Untuk Bumi'. Disebut Green Sukuk Ritel, sebab dana hasil penerbitan ST007 digunakan untuk membiayai proyek-proyek berbasis lingkungan (green projects) yang sesuai dengan komitmen pemerintah dalam green framework untuk mengurangi efek emisi karbon di dunia.
Proyek yang masuk dalam green framework antara lain transportasi, sarana prasarana kereta api, energi, energi terbarukan, manajemen sampah, manajemen air, dan pertanian.
Seiring masuknya dana pokok investasi ST007, tentu Smart Investor akan mencari peluang investasi baru. Yuk segera lanjut investasi di ST009 yang mulai ditawarkan pada Jumat, 11 November 2022 dan akan berlangsung hingga 30 November 2022.
Seperti halnya Sukuk Tabungan yang sudah terbit, ST009 hanya dapat dibeli selama masa penawaran berlangsung di mitra distribusi SBN Ritel yang ditetapkan Kementerian Keuangan. Bareksa merupakan salah satu mitra distribusi SBN Ritel, makanya Kamu dapat membeli ST009 di Bareksa.
ST009 adalah obligasi pemerintah jenis syariah untuk investor ritel dengan jangka waktu investasi 2 tahun. Produk ini tidak bisa dijual sebelum jatuh tempo atau diperdagangkan (non-tradable) di pasar sekunder. Namun, ST009 memiliki fasilitas early redemption atau bisa dicairkan lebih awal setelah 12 bulan dari pembelian.
Menurut jadwal penerbitan ST009, pemerintah pada hari ini, Rabu 9 November 2022 rencananya akan menetapkan besaran kupon atau imbal hasil ST009.
Tanggal | Keterangan |
9 November 2022 | Tanggal Penetapan Kupon |
11 November 2022 | Launching |
11 November 2022 (pukul 9:00 WIB) - 30 November 2022 (pukul 10:00 WIB) | Masa Penawaran |
5 Desember 2022 | Penetapan |
7 Desember 2022 | Setelmen |
10 Januari 2023 | Kupon Pertama (Long Coupon) |
25 Oktober 2023 - 3 November 2023 | Periode Early Redemption |
10 November 2023 | Setelmen Early Redemption |
10 November 2024 | Jatuh Tempo |
Sumber: DJPPR Kemenkeu
Sebagai catatan, setelmen atau tanggal penerbitan adalah tanggal dimulainya penghitungan kupon.
Sukuk Tabungan adalah satu jenis Surat Berharga Negara untuk masyarakat individu yang dikelola dengan prinsip syariah atau Surat Berharga Syariah Negara (SBSN). Sukuk adalah bukti kepemilikan sebagian aset negara yang disewakan kepada pemerintah dan bukan surat utang.
Sukuk Tabungan (ST), sesuai dengan namanya, memiliki sifat yang mirip dengan tabungan atau deposito bank, tetapi uang investor akan digunakan untuk membiayai proyek hijau (green projects) pemerintah. Sukuk Tabungan memiliki jangka waktu atau masa berlaku dua tahun.
Investasi syariah ini ditawarkan untuk masyarakat dengan modal yang terjangkau. Sebagai gambaran, pada penerbitan Sukuk Tabungan seri ST008 yang ditawarkan pada 1-17 November 2021, nilai minimal pemesanan ST ditetapkan Rp1 juta (1 unit) dengan kelipatan Rp1 juta hingga Rp1 miliar (1.000 unit) per orang selama masa penawaran.
Bagi investor yang memegang prinsip-prinsip Islami, Sukuk Tabungan bisa menjadi pilihan karena bebas dari unsur riba (bunga), maysir (judi) dan gharar (ketidakpastian). Segala informasi tentang struktur, keuntungan, dan tanggal jatuh tempo sukuk dapat dibaca dalam memorandum informasi yang diterbitkan oleh Kementerian Keuangan.
Namun, Sukuk Tabungan bisa dimiliki oleh siapa saja Warga Negara Indonesia tanpa batasan latar belakang agama atau kepercayaan.
(Martina Priyanti/AM)
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama tiga tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2020 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa.