Bareksa.com - Minat investor ritel yang tinggi terhadap Sukuk Negara Ritel (SR) seri SR017 mendorong penjualannya telah menembus Rp18,4 triliun, pada pagi ini, Selasa (6/9/2022). Dengan demikian, penjualan SR017 sudah pasti lebih besar dibandingkan SR016 yang ditawarkan pemerintah pada 25 Februari 2022 hingga 17 Maret 2022.
Bareksa mencatat penjualan SR016 sebesar Rp18,4 triliun. Adapun target pembiayaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2022 dari penerbitan SBN Ritel pada tahun ini ditetapkan Rp100 triliun.
Dari jumlah target penerbitan SBN Ritel 2022, sekitar Rp57,38 triliun di antaranya sudah dikantongi pemerintah dari penerbitan Obligasi Negara Ritel seri ORI021 (total penjualan Rp25,07 triliun), Sukuk Ritel seri SR016 (total penjualan Rp18,4 triliun), dan Savings Bond Ritel seri SBR011 (total penjualan Rp13,91 triliun).
Menyusul penerbitan SR017, pemerintah masih memiliki rencana untuk menerbitkan Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI022 pada 26 September hingga 20 Oktober 2022 serta, Sukuk Tabungan (ST) seri ST009 seri ORI022 pada 28 Oktober hingga 16 November 2022.
Seri SBN Ritel | Masa Penawaran (Tentatif) |
---|---|
Obligasi Negara Ritel ORI021 | 24 Januari - 17 Februari 2022 |
Sukuk Negara Ritel SR016 | 25 Februari - 17 Maret 2022 |
Savings Bond Ritel SBR011 | 23 Mei - 16 Juni 2022 |
Sukuk Negara Ritel SR017 | 19 Agustus - 14 September 2022 |
Obligasi Negara Ritel ORI022 | 26 September - 20 Oktober 2022 |
Sukuk Tabungan ST009 | 28 Oktober - 16 November 2022 |
Sumber: DJPPR Kementerian Keuangan
Besarnya minat investor terhadap SR017, mendorong pemerintah untuk kembali menaikkan target penerbitan menjadi sebesar Rp22,5 triliun, per Senin (5/9/2022)
Pada awalnya, pemerintah mematok kuota nasional atau target penerbitan SR017 sebesar Rp10 triliun. Nah, untuk menampung minat investor yang besar kemudian pemerintah menaikkan kuota nasional SR017 menjadi sebesar Rp20 triliun per 26 Agustus 2022.
Daya Tarik SR017
SR017 mampu menarik minat investor karena Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Ritel ini menawarkan imbal hasil tertinggi dibandingkan SBN Ritel seri sebelumnya sepanjang tahun 2022. Selain itu, SR017 yang memberikan imbal hasil 5,9% per tahun ini, juga jauh di atas rata-rata bunga deposito perbankan 3,23% per tahun (Pusat Data Kontan dikutip 31/8/2022).
Setelah dipotong pajak 10%, imbal hasil bersih SR017 masih 5,31%, jauh lebih tinggi dibandingkan rata-rata bunga deposito yang setelah dipotong pajak 20% jadi sekitar 2,58%.
SR017 cocok buat investor pemula atau ritel karena modal awal untuk membeli sukuk ini sangat terjangkau, yakni mulai dari Rp1 juta (1 unit) dan maksimal Rp5 miliar (5.000 unit).
Chief Economist Bank Permata, Josua Pardede menyampaikan SR017 adalah seri obligasi syariah yang dapat diperdagangkan di pasar sekunder. Kondisi tersebut berimplikasi pada permintaan untuk seri ini yang sangat bergantung pada kondisi pasar obligasi secara umum, dan tidak hanya dari outlook disposable income dari para investor ritel.
Menurut Josua tingginya minat investor terhadap SR017 ditopang oleh kondisi pasar obligasi yang bullish. Hal tersebut seiring dengan inflasi AS yang cenderung turun dan pergerakan imbal hasil (yield) obligasi negara yang stabil di rentang 7 persen – 7,2 persen.
"Dengan kondisi tersebut, kami perkirakan penyerapan dari SR017 mampu mencapai kurang lebih Rp20 triliun - Rp22 triliun. Sebagai perbandingan, seri SR016 mampu terserap hingga Rp18 triliun di bulan Maret lalu, saat situasi pasar obligasi cenderung lebih volatil," kata Josua dilansir Bisnis.com (2/9).
Bagi Smart Investor yang berinvestasi SR017 di Bareksa, ada hadiah berupa voucher reksadana senilai Rp200.000 untuk 10 orang investor dengan nominal pembelian SR017 terbesar dan ada juga voucher reksadana Rp50.000 untuk 50 orang investor tercepat. Caranya mudah, hanya cukup beli SR017 di Bareksa minimal Rp1 juta dengan kode promo LASTSR17. Simak syarat dan ketentuan promonya berikut ini :
1. Periode promo 31 Agustus - 14 September 2022
2. Pembelian berlaku untuk produk SBSN seri SR017 dengan memasukkan kode promo LASTSR17
3. Program promo tidak berlaku untuk karyawan Bareksa
4. Pembeli dengan pembelian tercepat atau paling besar berhak memenangkan hadiah
5. Satu investor hanya berhak memenangkan 1 (satu) jenis hadiah
6. Bareksa akan mengumumkan pemenang pada 13 Oktober 2022 melalui akun resmi media sosial Bareksa dan email
7. Hadiah tidak dapat diuangkan dan dipindah tangankan
8. Keputusan Bareksa menentukan pemenang bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat
9. Seluruh pajak hadiah ditanggung Bareksa
10. Bareksa dapat membatalkan pemenang jika nasabah terbukti melakukan kecurangan, atau tidak dapat dihubungi
Promo berlaku selama masa penawaran SR017 dan kuota nasional masih tersedia. Makanya, Pesan SR017 di Bareksa sekarang.
(Martina Priyanti/hm)
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama tiga tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2020 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN Ritel? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional). Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN Ritel di Bareksa.
Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, registrasi ulang akun di Bareksa untuk memesan SBN Ritel seri berikutnya.