Bareksa.com - Kegembiraan disampaikan Yohan Rubiyantoro, pegawai aparatur sipil negara (ASN) di salah satu kantor pusat Kementerian di Jakarta yang sedang mengambil studi strata 3 (PhD) di University of Nottingham, Inggris.
Yohan mengaku baru pertama kalinya membeli Surat Berharga Negara (SBN) Ritel yakni Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI021, secara online. Dia membeli ORI021 melalui marketplace Bareksa.
Dia mengisahkan semula ingin membeli ORI021 melalui salah satu bank nasional. Hanya saja, ia diwajibkan mesti menandatangani sebuah formulir dan harus pulang ke Jakarta.
Selain itu, sebenarnya transaksi pembelian ORI021 melalui bank nasional, bisa dilakukan menggunakan mobile banking, Hanya saja beberapa mahasiswa Indonesia di UK, termasuk Yohan, tidak bisa mengunduh mobile banking tersebut karena tidak memiliki nomor telepon Indonesia. Sementara notifikasi mobile banking tersebut memang dikirimkan melalui pesan singkat (SMS).
Kendala itu tidak lantas menyurutkan niat Yohan untuk berinvestasi di ORI021. Akhirnya pada Selasa (8/2/2022) waktu Nottingham, Yohan mengunduh aplikasi Bareksa dan melakukan registrasi dan membeli ORI021.
"Keren Bareksa bisa diinstall dari UK karena ada beberapa Apps Indonesia yang nggak bisa diinstall di sini. Cepet layanannya dibanding bank konvensional dan alasan saya ingin berinvestasi melalui Bareksa karena sudah mendapatkan award dari Kementerian Keuangan," kata Yohan kepada Bareksa, Rabu sore (9/2/2022) waktu Jakarta.
Menurut Yohan, buat orang-orang Indonesia di luar negeri, terutama WNI yang sudah lama menetap dan tidak punya nomor Indonesia, kehadiran aplikasi online seperti Bareksa sangat membantu dalam membeli SBN Ritel termasuk ORI021.
Dia mengaku akan melakukan transaksi investasi lainnya melalui marketplace Bareksa seperti reksadana dan emas melalui fitur Bareksa Emas. Tujuannya berinvestasi bukan hanya untuk kepentingan dirinya di masa depan, melainkan juga untuk anak-anaknya.
Baca : Ngegabut Saja Dapat Transferan Dana Rp7,3 Juta per Bulan Kayak Sultan, Memang Bisa?
Apa alasan Yohan membeli ORI021 padahal sedang tugas sekolah?
"Investasinya aman dan imbal hasilnya di atas tabungan yang jelas duit kalau cuma ditabung, habis saja dipotong biaya ATM dan biaya rekening bulanan," kata Yohan.
Anda juga tertarik investasi di ORI021? Segera lakukan pemesanan sebelum kehabisan. Sebab nilai pemesanan Obligasi Negara Ritel ini hingga Selasa pagi (15/2/2022) sudah mencapai Rp22,5 triliun.
Adapun target awal penerbitan ORI021 semula Rp15 triliun, kemudian dinaikkan secara bertahap jadi Rp22,5 triliun, dan hingga kemarin (14/2/2022) kembali naik menjadi Rp25 triliun. Dengan begitu kuota pemesana hanya tersisa sekitar Rp2,5 triliun.
Baca : Dahsyat! Pemesanan ORI021 Tembus Rp17,7 Triliun, Ayo Pesan Jangan Ketinggalan
Apa saja sebenarnya yang akan diperoleh Yohan dan investor ORI021 lainnya? Melansir Memorandum Informasi ORI021 yang diterbitkan pemerintah melalui Kementerian Keuangan, berikut 10 keuntungan berinvestasi di ORI021:
Pertama, pembayaran Kupon dan pokok sampai dengan jatuh tempo dijamin oleh Undang-Undang SUN dan dananya disediakan dalam APBN setiap tahunnya.
Kedua, pada saat diterbitkan, kupon ditawarkan lebih tinggi dibandingkan rata-rata tingkat bunga deposito bank BUMN.
Ketiga, kupon dengan tingkat bunga tetap sampai dengan waktu jatuh tempo.
Keempat, kupon dibayar setiap bulan.
Kelima, kemudahan akses untuk melakukan Transaksi Pembelian melalui Sistem Elektronik.
Keenam, dapat diperdagangkan di Pasar Sekunder melalui mekanisme bursa, transaksi di luar bursa (over the counter), dan/atau melalui sistem Electronic Trading Platform (ETP).
Ketujuh, tersedianya informasi harga yang wajar atau sedang terjadi di Pasar Sekunder dari Mitra Distribusi atau pihak lain yang bekerja sama dengan Mitra Distribusi.
Kedelapan, berpotensi memperoleh keuntungan bila ORI dijual pada harga yang lebih tinggi daripada harga beli setelah memperhitungkan biaya transaksi di Pasar Sekunder.
Kesembilan, dapat dijaminkan kepada pihak lain, antara lain jaminan dalam pengajuan pinjaman pada bank umum, lembaga keuangan lainnya, atau jaminan dalam rangka transaksi efek. Kebijakan peminjaman atau penjaminan ORI mengikuti ketentuan dan persyaratan yang berlaku pada masing-masing pihak.
Kesepuluh, memperoleh kesempatan untuk turut serta mendukung pembiayaan pembangunan nasional.
Ingin dapat cuan investasi sekaligus bantu negara? Ayo segera pesan ORI021 di Bareksa.
Baca : Kerahkan Sinergi Ekosistem, Grab-OVO Ikut Mendukung Perluasan Distribusi SBN Melalui Bareksa
(Martina Priyanti/AM)
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama tiga tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2020 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Investor Bareksa yang sudah pernah membeli SBN Ritel di Bareksa setelah Juni 2021 bisa langsung memesan ORI021. Adapun investor Bareksa yang sudah pernah membeli seri SBN Ritel sebelum Juni 2021 perlu melakukan registrasi ulang.
Daftar ulang akun SBN di Bareksa ini untuk memudahkan dalam melakukan trading (jual-beli) SBN di pasar sekunder, karena Bareksa sudah bermitra dengan sekuritas yaitu Binaartha Sekuritas. Lengkapnya baca cara daftar ulang akun SBN Ritel di Bareksa.
Investor Bareksa yang sudah investasi reksadana tapi belum pernah membeli SBN perlu melengkapi data, agar bisa dibuatkan rekening sub-registry untuk SBN. Data yang dibutuhkan untuk membeli SBN adalah rekening bank yang digunakan untuk menerima kupon.
Segera daftar SBN Ritel sekarang di Bareksa agar bisa memesan ORI021 pada masa penawaran. Jangan ketinggalan karena kuota terbatas.