Bareksa.com - Hingga tengah hari ini, Senin (7/2/2022), pemesanan Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI021 telah menembus Rp16 triliun. Jadi tersisa sekitar Rp4 triliun lagi kuota penerbitan ORI021 yang telah dinaikkan menjadi Rp20 triliun.
Head of Investment Avrist Asset Management, Ika Pratiwi Rahayu menyampaikan kemungkinan permintaan ORI021 dapat tembus hingga Rp20 triliun, mengingat masa penawaran baru akan tutup di 17 Februari 2022.
"Besarnya penjualan ORI021, menunjukkan animo masyarakat yang tinggi terhadap instrumen yang memberikan imbal hasil pasti dan aman di tengah ketidakpastian ekonomi yang masih terjadi," kata Ika kepada Bareksa, Senin (7/2/2022).
Baca juga Penjualan ORI021 Diprediksi Tembus Rp20 Triliun, Apa Alasannya?
Tingginya minat masyarakat pada ORI021, Ika melanjutkan, menunjukkan bahwa tingkat likuiditas pasar yang masih tinggi tercermin dari dana pihak ketiga perbankan yang tumbuh sebesar 12,21 persen (yoy) pada Desember 2021 sedangkan pertumbuhan kredit hanya sebesar 5,24 persen (yoy).
ORI021 yang menawarkan imbal hasil 4,9 persen per tahun ini sendiri mulai dipasarkan secara online (e-SBN) sejak 24 Januari 2022 pukul 09.00 WIB dan akan berlangsung hingga 17 Februari pukul 10.00 WIB, atau 25 hari masa penawaran. Jadi, masa penawaran ORI021 tinggal 10 hari lagi, tetapi bisa ditutup lebih awal bila pemerintah memutuskan tidak menambah kuota lagi.
Buat smart investor Bareksa, masih ada kesempatan untuk memiliki ORI021 untuk investasi sekaligus membantu negara. Selain menikmati kupon tetap 4,9 persen per tahun, smart investor Bareksa juga berkesempatan meraih hadiah berupa OVO Points dan voucher GrabFood Rp50.000 untuk pembelian ORI021 di pekan terakhir ini.
Tertarik? Catat kode promo dan hadiahnya berikut ini.
Kalau sudah catat kode promo dan minimal pembeliannya, simak juga syarat dan ketentuan promo Last Week Deals ORI021.
Ayo segera pesan ORI021 di Bareksa sekarang untuk kesempatan meraih hadiah menarik. Jangan tunda lagi karena kuota terbatas.
Baca juga : Kerahkan Sinergi Ekosistem, Grab-OVO Ikut Mendukung Perluasan Distribusi SBN Melalui Bareksa
(Martina Priyanti/hm)
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
ORI021 merupakan salah satu jenis SBN Ritel yang memiliki fitur bisa diperdagangkan dengan tenor 3 tahun. Nilai investasi minimal Rp1 juta dan maksimal Rp2 miliar.
Dengan berinvestasi di SBN Ritel kita tidak hanya mendapatkan imbal hasil tetapi juga membantu pembiayaan anggaran untuk pembangunan negara. ORI021 bisa dipesan melalui Bareksa.
PT Bareksa Portal Investasi atau Bareksa.com adalah platform e-investasi terintegrasi pertama di Indonesia, yang ditunjuk menjadi mitra distribusi (midis) resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) Ritel atau SBN Ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.
Bareksa telah mendapatkan penghargaan sebagai midis SBN terbaik selama tiga tahun berturut-turut dari Kementerian Keuangan RI. Penghargaan terbaru yang diterima adalah penghargaan sebagai Midis SUN dengan Kinerja Terbaik 2020 dan Midis SBSN dengan Kinerja Terbaik Kategori Fintech 2021.
Investor Bareksa yang sudah pernah membeli SBN Ritel di Bareksa setelah Juni 2021 bisa langsung memesan ORI021. Adapun investor Bareksa yang sudah pernah membeli seri SBN Ritel sebelum Juni 2021 perlu melakukan registrasi ulang.
Daftar ulang akun SBN di Bareksa ini untuk memudahkan dalam melakukan trading (jual-beli) SBN di pasar sekunder, karena Bareksa sudah bermitra dengan sekuritas yaitu Binaartha Sekuritas. Lengkapnya baca cara daftar ulang akun SBN Ritel di Bareksa.
Investor Bareksa yang sudah investasi reksadana tapi belum pernah membeli SBN perlu melengkapi data, agar bisa dibuatkan rekening sub-registry untuk SBN. Data yang dibutuhkan untuk membeli SBN adalah rekening bank yang digunakan untuk menerima kupon.
Segera daftar SBN Ritel sekarang di Bareksa agar bisa memesan ORI021 pada masa penawaran. Jangan ketinggalan karena kuota terbatas.