Bareksa.com - Bank Indonesia mengumumkan nilai kupon terbaru Surat Berharga Nasional (SBN) Ritel seri Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR005, SBR006 dan SBR007. BI menyatakan pengumuman kupon terbaru sehubungan dengan keputusan tingkat suku bunga BI 7-Day Reverse Repo Rate 4 persen yang berlaku mulai tanggal 17 September 2020.
SBR005
BI memberitahukan tingkat kupon Obligasi Pemerintah untuk seri SBR005 periode 11 Oktober 2020 sampai dengan 10 Januari 2021 ialah 8,15 persen.
"Tingkat kupon ini merupakan tingkat kupon minimal (floor) karena hasil penjumlahan tingkat suku bunga BI 7-Day Reverse Repo Rate dan spread tetap 215 basis poin (bps) 2,15 persen ialah 6,15 persen (lebih rendah dari tingkat kupon minimal)," ungkap BI dalam keterangannya (7/10/2020).
SBR006
BI juga mengumumkan sehubungan dengan keputusan tingkat suku bunga BI 7-Day Reverse Repo Rate 4 persen yang berlaku mulai tanggal 17 September 2020, maka tingkat kupon Obligasi Pemerintah untuk seri SBR006 periode 11 Oktober 2020 sampai dengan 10 Januari 2021 ialah 7,95 persen.
"Tingkat kupon ini merupakan tingkat kupon minimal (floor) karena hasil penjumlahan tingkat suku bunga BI 7-Day Reverse Repo Rate dan spread tetap 195 bps (1,95 persen) adalah 5,95 persen atau lebih rendah dari tingkat kupon minimal," kata BI.
SBR007
Adapun kupon SBR007 periode 11 Oktober 2020 hingga 10 Januari 2021 ialah 7,5 persen. "Tingkat kupon ini merupakan tingkat kupon minimal (floor) karena hasil penjumlahan tingkat suku bunga BI 7-Day Reverse Repo Rate dan spread tetap 150 bps (1,5 persen) adalah 5,5 persen (lebih rendah dari tingkat kupon minimal)," ujar BI.
Hasil Penjualan
SBR merupakan instrumen SBN Ritel konvensional yang dijual kepada individu warga negara Indonesia dan tidak dapat diperdagangkan (non tradable) dengan jangka waktu 2 tahun. SBR005, yang diterbitkan (tanggal setelmen) pada 30 Januari 2019 berhasil terjual Rp4 triliun. SBN Ritel yang ditawarkan pada 10-24 Januari 2019 ini akan jatuh tempo pada 10 Januari 2021.
Adapun SBR006 yang ditawarkan pada 1-16 April 2019 ini terjual Rp2,26 triliun, setelmen pada 24 April 2019 dan akan jatuh tempo pada 10 April 2021. Sedangkan SBR007 ditawarkan pada 11-26 Juli 2019 dan setelmen pada 11 Agustus 2019 berhasil terjual Rp3,22 triliun. SBR007 akan jatuh tempo pada 10 Juli 2021.
Terbaru, saat ini pemerintah sedang menawarkan Obligasi Negara Ritel seri ORI018 dengan masa penawaran 1-21 Oktober 2020 dan bisa dibeli online di Bareksa. Sebagai investasi, ORI018 memberikan keuntungan berupa kupon (bunga) bagi investornya. Tingkat kupon ORI018 tetap (fixed) 5,7 persen per tahun, yang dibayarkan per bulan.
***
Ingin berinvestasi sekaligus bantu negara?
ORI018 hanya bisa dipesan selama masa penawaran pada 1-21 Oktober 2020. Belum memiliki akun Bareksa tetapi ingin berinvestasi di SBN? Segera daftar melalui aplikasi Bareksa sekarang, gratis hanya dengan menyiapkan KTP dan NPWP (opsional).
Bagi yang sudah punya akun Bareksa untuk reksadana, lengkapi data berupa rekening bank untuk mulai membeli SBN di Bareksa. Bagi yang sudah pernah membeli SBR, ORI atau Sukuk di Bareksa sebelumnya, Anda bisa menggunakan akun di Bareksa untuk memesan ORI018.
PT Bareksa Portal Investasi atau bareksa.com adalah mitra distribusi resmi Kementerian Keuangan untuk penjualan Surat Berharga Negara (SBN) ritel secara online. Selain proses registrasi dan transaksi sangat cepat dan mudah, Anda juga dapat memantau investasi Anda dari mana saja dan kapan saja.