Bareksa.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 27,17 poin atau 0,37% ke level 7.327 pada Jumat (12/7/2024) dan menjadikan penguatan 1% sepekan terakhir. Hal ini seiring sentimen positif dari AS yakni rilis inflasi Juni AS lebih rendah dari perkiraan, sebesar 3% secara tahunan. Selain itu, potensi pemangkasan suku bunga AS bulan September 2024 semakin besar.
Menurut Tim Analis Bareksa, investor dapat tetap cermati saham perbankan, properti dan konsumen yang sensitif terhadap penurunan suku bunga. Adapun rekomendasi saham untuk trading hari ini (15/7/2024) adalah MYOR, PWON dan BBTN.
Stock Pick | MYOR | PWON | BBTN |
---|---|---|---|
Last price | 2.480 | 420 | 1.360 |
Recommendation | Buy On Breakout | Trading Buy | Buy On Breakout |
Entry Range | 2.480 | 418 | 1.355 |
2.420 | 408 | 1.320 | |
Target Price (TP) 1 | 2.520 | 432 | 1.400 |
Target Price (TP) 2 | 2.570 | 440 | 1.430 |
Stop loss | 2.380 | 394 | 1.280 |
Last price per 12/7/2024. Sumber: Tim Analis Bareksa
Harga saham PT Mayora Indah Tbk (MYOR) pada Jumat (12/7/2024) naik 30 poin atau 1,22% ke Rp2.480. Tim Analis Bareksa merekomendasikan Buy on Breakout dengan kisaran beli di Rp2.420 dan Rp2.480. Target harga di kisaran Rp2.520 dan Rp2.570, sementara stop loss di Rp2.380.
Menurut Tim Analis Bareksa, MYOR baru menembus level MA200 dan berpotensi melanjutkan penguatan, didukung oleh indikator MACD yang masih naik.
Harga saham PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) pada Jumat (12/7/2024) naik 20 poin atau 5% ke Rp420. Tim Analis Bareksa merekomendasikan Trading Buy dengan kisaran beli di Rp408 dan Rp418. Target harga di kisaran Rp432 dan Rp440, sementara stop loss di Rp394.
Menurut Tim Analis Bareksa, PWON juga baru menembus MA200 dengan volume yang tinggi. Indikator MACD dan RSI terlihat masih cukup kuat, sehingga investor bisa melakukan trading buy.
Harga saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) pada Jumat (12/7/2024) naik 65 poin atau 5,02% ke Rp1.360. Tim Analis Bareksa merekomendasikan Buy on Breakout dengan kisaran beli di Rp1.320 dan Rp1.355. Target harga di kisaran Rp1.400 dan Rp1.430, sementara stop loss di Rp1.280.
Akhir pekan lalu, saham BBTN naik signifikan diiringi tingginya volume. Seiring kenaikan bank-bank besar, BBTN juga ikut terdampak karena potensi pemangkasan suku bunga acuan semakin besar.
(Sigma Kinasih/Christian Halim/Ariyanto Dipo Sucahyo/hm)
***
Ingin berinvestasi aman di saham dan reksadana secara online yang diawasi OJK?
- Daftar jadi nasabah, klik tautan ini
- Beli saham klik tautan ini
- Beli reksadana, klik tautan ini
- Beli emas, klik tautan ini
- Download aplikasi Bareksa di App Store
- Download aplikasi Bareksa di Google Playstore
- Belajar investasi, klik untuk gabung Komunitas Bareksa di Facebook. GRATIS
DISCLAIMER
Investasi saham mengandung risiko dan seluruhnya menjadi tanggung jawab pribadi. Bareksa membuat informasi ini dari materi dan sumber-sumber terpercaya, serta tidak dipengaruhi pihak manapun. Informasi ini bukan merupakan ajakan, ataupun paksaan untuk melakukan transaksi dan Bareksa tidak memberikan jaminan atas transaksi yang dilakukan.